Lihat ke Halaman Asli

Perbedaan Pemanasan Statis dan Dinamis

Diperbarui: 4 Juni 2024   22:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: SFIDN

Pemanasan adalah bagian penting dari setiap rutinitas latihan untuk mempersiapkan tubuh secara fisik dan mental. Ada dua jenis pemanasan yang umum dilakukan: pemanasan statis dan pemanasan dinamis. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:

1. Pemanasan Statis:

- Definisi: Melibatkan peregangan otot dengan menahan posisi tertentu untuk jangka waktu tertentu, biasanya antara 15 hingga 60 detik.

- Tujuan: Meningkatkan fleksibilitas otot dan rentang gerak sendi.

- Cara Kerja: Peregangan dilakukan tanpa gerakan aktif, fokus pada satu otot atau kelompok otot tertentu.

- Contoh: Menyentuh jari kaki dengan kaki lurus, meregangkan otot quadriceps dengan menarik kaki ke arah bokong.

- Manfaat: Baik untuk meningkatkan fleksibilitas setelah latihan, membantu mengurangi ketegangan otot.

- Waktu Ideal: Biasanya dilakukan setelah latihan sebagai bagian dari pendinginan untuk membantu mengurangi kekakuan otot.

2. Pemanasan Dinamis:

- Definisi: Melibatkan gerakan aktif yang membawa sendi dan otot melalui rentang gerak penuh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline