Tidak terasa di hari Minggu tanggal 9 Juni 2019 ini kita sudah memasuki lebaran ke-5, dan kini sudah saatnya balik ke tempat perantauan karena mulai Senin depan beberapa perkantoran dan PNS sudah masuk kerja. Kampus-kampus juga sudah mulai beraktivitas seperti biasanya, khususnya untuk para dosen dan karyawan.
Kemarin sore melihat sebuah berita di TV One terkait angka kecelakaan selama mudik tahun 2019 ini. Angka tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Indonesia, Irjen Pol Refdi Andri.
Beliau menerima laporan bahwa selama mudik tahun 2019 ini terjadi kecelakaan sebanyak 410 kasus dengan korban meninggal dunia sebanyak 97 orang. Angka ini menurun sebesar 62 persen dari tahun sebelumnya. Berikut adalah data lengkapnya :
Mudik 2019 : 29 Mei - 5 Juni 2019.
Jumlah kecelakaan : 410 Kasus
Meninggal dunia : 97 orang
Luka berat : 71 orang
Luka ringan : 456 orang
Menurunnya angka kecelakaan ini tentu berkat kesuksesan pihak kepolisian beserta pihak lainnya seperti pramuka dan lembaga masyarakat yang turut mengamankan lalu lintas saat mudik ini. Selain itu, ini juga menjadi salah satu bukti bahwa masyarakat kita sudah semakin sadar akan keselamatan berkendara. Jadi bisa lebih berhati-hati saat mudik.
Peran pemerintah dalam membangun infrastruktur jalan yang memadai juga menjadi salah satu faktor mengapa angka kecelakaan di Indonesia selama arus mudik ini menurun.