Sayang seribu sayang, Timnas U-23 Indonesia kalah 1-2 atas Timnas Thailad dalam laga Piala Merlion 2019. Pertandingan ini digelar kemarin sore (7/9/2019) waktu Singapura di stadion Jalan Besar.
3 gol dalam laga tersebut tercipta dalam babak pertama, dua gol dari thailand dicetak oleh Promsupa dan Ekanit Panya. Gol yang dicetak oleh Promsupa berasal dari gol penalty, karena pelanggara yang dilakukan pemain Indonesia di sekitar titik putih. Tak lama berselang, sekitar di menit 11 gawang Garuda kebobolan melalui kaki Ekanit Panya. Sementara itu, selisih gol diperkecil oleh Timnas Indonesia melalui sepakan kaki Witan Sulaiman.
Hingga babak pertama berakhir skor masih bertahan 1-2. Pada babak ke-dua serangan dari Thailand begitu intensif ke gawang Garuda. Namun, hal tersebut dapat ditangkis oleh Timnas Garuda. Hingga babak kedua berakhir, skor masih sama 1-2.
Dengan kemenangan Thailand ini, maka Thailand berhak melaju ke Final yang pertandingannya baru akan digelar pada Minggu besok (9/6/2019). Sementara Indonesia, harus puas dan sabar karena gagal melaju ke final.
Indra Sjafri selaku pelatih Timnas Indonesia, menyatakan beberapa penyebab kekalahan Timnas Indonesia yakni karena para pemain yang susah beradaptasi dengan lapangan. Hal ini sesuai yang dengan yang dilansir di www.bolasport.com
"Babak pertama kami akui anak-anak masih perlu adaptasi permainan. Oleh karena itu, Thailand memanfaatkannya," ujar Indra Sjafri dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Perlu diketahui, bahwa stadion Jalan Besar menggunakan rumput sintetis yang membuat para pemain sedikit berat dan perlu beradaptasi karena belum terbiasa. Sehingga mampu dimanfaatkan oleh Timnas Thailand.
Indra Sjafri menyampaikan bahwa perlu evaluasi lagi agar menjadi pengalaman berharga untuk Timnas kita, apalagi gol pertama juga disebabkan oleh kesalahan pemain Timnas kita.