Lihat ke Halaman Asli

Rahayu Irhami

Belajar membaca, memahami, menganalisis, menulis, mengajar, menyampaikan dan mempraktikkan

To Be A Productive Person. Why Not?

Diperbarui: 21 September 2021   01:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Productive Person, Start Now Not Tomorrow. Sumber: Pinterest

Di dunia pendidikan dan karier sangat memperhatikan orang yang produktif. Kita juga ingin dilirik karena menjadi orang yang produktif bukan? Kita coba melatih diri untuk menjadi pribadi yang positif ya teman-teman.

Sayangnya, ada fakta yang mengatakan bahwa manusia itu cenderung memiliki sifat kelembaman yang biasanya diawali dengan ciri-ciri seseorang akan sering mengatakan "ya sudah lah begini saja". Nah, kalau sudah begitu, kita perlu waspada nih. Jangan sampai kita terlalu terbiasa dengan kondisi lembam itu.

Orang kalau menuruti sifat kelembaman akan cenderung tidak mau meng-upgrade diri, mencapai banyak hal, dan merasa berat saat menjalani proses menuju mimpi. Kalau sudah begitu, apakah bisa seseorang dikatakan sebagai productive person?

Teman-teman pasti sudah tau bukan? Jika produktif itu menjadi salah satu softskill seseorang yang up to date dan sangat dibutuhkan karena perkembangan zaman yang seperti roket --lajunya sangat cepat-. Baik di dunia persekolahan, perkuliahan, magang, hingga berpengaruh juga pada perkembangan karir seseorang.

Mengapa softskill begitu diperhatikan dalam berbagai lini kehidupan? Ya, karena melatih softskill itu perlu proses yang panjang dan sedikit dipaksakan.

Banyak instansi yang lebih melirik seseorang yang punya softskill keren dibandingkan dengan hardskill yang segudang.

Hal itu bisa dibuktikan dengan adanya program training setiap seseorang diterima di suatu instansi atau perusahaan. Yah, mereka tahu bahwa melatih hardskill akan lebih mudah dibandingkan harus melatih softskill yang proses pembentukannya tidaklah sebentar.

Jadi, coba paksakan sedikit ya teman-teman. Ayo bersama-sama menguatkan diri untuk melawan sifat kelembaman dalam diri kita supaya kita bisa selalu meng-uprgade diri ke arah yang lebih baik.

Sudah siap untuk berlelah-lelah untuk punya  softskill produktif? Semoga mendapatkan pencapaian yang okey ya.

Aku mau sedikit sharing ke teman-teman bahwa point-point why yang aku tuliskan di artikel ini, terinspirasi dari pemaparan bapak Muhammad Safi'i El-Bantanie dalam sebuah workshop online.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline