Lihat ke Halaman Asli

Tanu Rahadi

Mahasiswa Akuntansi Universitas Katolik Parahyangan

Puisi Kepala yang Merdeka

Diperbarui: 8 September 2022   12:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Manusia hidup di gemerlap keraguan

Merangkap dipikiran dalam semboyan keingintahuan

Terbang kedalam bumi , Menyelam keatas langit

Bak permata yang berkilau didalam gelap samudra yang menggigit

Manusia menganga dijalan kerancuan

Melahirkan nilai-nilai yang menjadi acuan

Pikiran yang gundah akan batasan 

Dimerdekakan oleh Pengetahuan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline