Salam Merdeka! 17 Agustus 2015 akan tercatat dalam sejarahku bergabung di event keren Kompasiana. Tanggal dimana aku turut berpartisipasi dalam ajang Kompasiana Community Gathering (KCG) di Discovery Hotel, Ancol, Jakarta. Bagaimana tidak, bersama 26 Kompasianer dari 21 Komunitas Kompasiana yang hadir, kami ‘dikompasianerkan’ alias diperankan lebih hingga seakan perasaan benar-benar memiliki istana blog di Kompasiana bukan hanya dunia maya. Peran di dalam komunitas yang masing-masing digawangi untuk lebih berkembang dalam kerangka aktivitas offline di wadah Kompasiana. Dan ajang KCG berasa seperti Kompasianival mini untuk mengantarkan pada ajang kopdar terbesar Kompasiana, yakni Kompasianival 2015 pada Desember mendatang!
Bertemu ‘kopi darat’ dengan sesama kompasianer dari penjuru tanah air selalu saja menyenangkan. Benar, dari segala penjuru, soalnya ada yang dari Aceh, menjelujur ke Jawa, hingga Makasar dan Ambon!! Maka bertemulah aku dengan Husaini, kompasianer muda nan energik dari Aceh, Pakde Johan Wahyudi dari Solo sang guru inspiratif, Pak Ben Baharuddin Nur, sang ekonom setengah baya, Olyvia Bendon si penjelajah dunia, Kang Arul, sang doctor, dosen galau yang tak pernah galau yang bejibun menelurkan buku, Bunda Selsa, aktivis puisi di tanah tembakau Temanggung, mbak Yusnita dari Amboina yang bersemangat dan masih banyak lagi, adalah sesuatu momen yang hebat.
Nah bagi kawan-kawan kompasianer yang pengen tau cerita serunya ajang kumpul punggawa-punggawa komunitas Kompasiana di ajang KCG Hotel Discovery Ancol Jakarta, berikut aku tuliskan, dan tentu aku lampirkan foto-foto keseruannya. Biar lebih afdol. hehee. Sooo dimana komunitas Anda?
Jam 10.00 wib lewat dikit, aku udah nyampe di depan pelataran Bentara Budaya Jakarta (BBJ). Ternyata bukan yang pertama aku datang, udah ada para punggawa alias Admin Komunitas Kompasiana yang udah standby. Ada Tigor, Bang Ben, Efi fitriyah, Fahmi Ghumi, Bunda Selsa, mbak Tyti, Afriska, Bunda Elisa dan disusul dengan punggawa lainnya. Rerata sih udah hapal dan kenal mereka, secara sering nungul di acara nangkring sih heheee. Dan merekalah para punggawa yang mewakili masing-masing komunitas. Ohyaaa… aku sendiri mewakili komunita KPK (Kompasianer Penggila Kuliner), itu loorrr komunitas yang beken dengan aksi-aksi Gerebeknya hehee. Sebenarnya selain di KPK, aku tercatat juga sebagai admin di Fiksisana Community (FC), komunitas para pegiat fiksi. Ada cerpen, novel dan puisi. Tau dunk, aku pan demen nulis puisi tiap malam. Secara pernah dapet Award Best Fiction di Kompasianival 2014. Hehehe pamerrrrrrrrrrrrrrr :D Yo ben :D
Narsis duyuuuu. Guwe paling gede, di tengah lagiii haduuuhhh... (Dokpri)
Ngrumpi pagi. Ki-ka= Efi fitriyah, Bunda Selsa, Lilih, Afriska, Rahab G (topi), Bunda Elisa Koraag, mbak Tyti Singayudewe. Fahmi Idris (berdiri di belakang). (Dokpri)
Sesaat sebelum berangkat numpang Bus Big Bird dari Blue Bird Group, mejeeeng. (Dokpri)
Back to laptop. Lumayan lama juga nunggu di BBJ. Tapi gak kerasa juga sih, soalnya bisa ngrumpi ma teman lainnya. Bercerita ngalor ngidul, dan tak terasa jam menunjuk angka 11.30-an. Syukurlah dah mau berangkat. Sementara di seberang sana, via facebook, Mbak Avi, Kompasianer Surabaya, KONEK udah tanya-tanya, kapan berangkatnya. Soalnya dia udah di lokasi acara Hotel Discovery, Ancol. Jam 9 udah di hotel setelah terbang dari Surabaya, jadwal pagi. Oyaa, kompasianer yang dari daerah dapat free tiket pulang pergi dari Kompasiana dan sponsor pegipegi. Demikian juga bus Big Bird dari Blue Bird Group turut mensuport gelaran acara ini. Nah setelah siap berangkatlah kami, tak lupa narsis duluulaah di samping bus. Jepreeettt!!
Hmm, lumayan nyaman juga di dalam bus Big Bird ini. AC-nya book adeemm. Joknya empuk dan nyaman. Masing-masing terbagi kanan dan kiri untuk dua orang. Aku sengaja pilih duduk di belakang sopir. Sendirian, jadi lapang deh. Mo liat situasi hehee. Situasi apaan. Entahlah yang jelas jalanan ibukota pagi itu, lancarrrr jayaaa. Maklum pada upacara 17 Agustusan kaleee. Heheheee. Ada admin Kompasiana yang bareng di dalam bus rombongan. Mbak Wawa, Kiki dan mbak satunya, lupa namanya hehe. Eh sekalian dah makan siang di dalam bus. Ada menu masakan Thai Alley, itu tuh resto khas menu Thailand. Dulu pernah makan disana, pas ultah Thai Alley. Dan jadi pengalaman bereksan, soalnya kekenyangaaannn hahaa. Nah menunya sih simple ajah, ada nasi goreng, sayuran, daging panggang (enaaakk inii) dan apa tuh, sosis kecil-kecil. Wis lumayan lah buat perut yang udah minta makan siang. Kamsia deh buat Thay Alley yang udah nyeponsorin. Ini Hasil kerja keras Mbak Kiki loorr. Tepuk tangan deh buat dia. Hihihiiii.
Asyiknya lagi selama perjalanan ada games menarik, yakni cepet-cepetan ngetwit yang berhadiah. Tweetnya gampang, tinggal ketikin ajah “2 anniversary dandan Fun healthy beauty @dandanstore @kompasiana #cg15 “ . Yang menang, siapa kemarin yak?
Games seru di dalam bus. Ayo siapa yg menang. ngAKuu. (dokpri)