Lihat ke Halaman Asli

Rachmat Pudiyanto

TERVERIFIKASI

Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

Tentang Anak Manusia

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14307598231914677864


***


saat lahir membawa saripati penciptaan
dan laku dunia membawa kepedihan
kita dicerahkan dengan cahaya asal
kita digelapkan segala ujian sesat
hingga sangkakala ditiupkan
karena itu adalah siklus kehendak

saat ketakutan datang dan merajuk menjadi sahabat
terasa seperti keterasingan memeluk erat
tangan-tangan menua mengulur dengan ambisius
yang tak dapat dielak bak dibius
dan tiada putus memanggil hadir
karena berlambaran kuasa ... takdir

saat bayangan keranda serasa hantu di siang bolong
nafas-nafas memburu kegelapan
seringai tajam berasa mengintai di sekeliling
sadarkah kita
bahwa cahaya telah redup dan kita abaikan
terang telah lepas dari buku-buku genggaman
dan kita menjadi .... buta

saat daya telah habis dan ingin menyerah
serasa kita adalah makhluk yang lemah
dan hanya sekedar butiran-butiran noktah
meski kita melupakan sesuatu
bahwa sebenarnya kita adalah kuat
untuk melepaskan keterikatan hati manusia
karena kita adalah makhluk ... mulia


***


Jakarta - 5 Mei 2015
@rahabganendra

Sumber Gambar Ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline