Lihat ke Halaman Asli

Rachmat Pudiyanto

TERVERIFIKASI

Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

Koma 2

Diperbarui: 18 Juni 2015   02:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1408890055305134312

***

koma
gelap menari di pelupuk hati
mendamba waktu yang lepas dari genggaman
merengek akan laju di lintasan detiknya
kembali ke suatu masa kenangan elok berbunga

sesal membatu menjelma angan berhala
resah menggelayut kaki fajar hingga rusuk senja
meminta kelam berhias lentera terang purnama
meski rembulan lelap memeluk malam peraduannya

masa tak mungkin terulang
realita selalu berbayang bayangan
detak takkan kembali
waktu tiada menoleh lagi
dia selalu berjingkat bergegas pergi

menelan terang tinggalkan gulita
menguak gelap dengan lentera damainya
menyingkap ego dengan dian cahaya
memetik kuntum nur nafas surga
yang berdiam di kesunyian kedalaman sana

koma
selami dan cari
nurani sunyi
dirimu yang hakiki
muara sesal yang menghantui

***
Jakarta - 24 Agustus 2014
@rahabganendra

Sumber Gambar Ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline