Lihat ke Halaman Asli

ragilsukmawicaksono

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Sinergi untuk Perubahan: Mahasiswa UIN Malang Resmi Memulai KKM Inspiratif di Desa Baturetno Singosari

Diperbarui: 23 Desember 2024   22:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Bersama Perangkat Desa Baturetno, Dosen Pembimbing Lapangan, dan Mahasiswa KKM


Baturetno, 23 Desember 2024—Dalam suasana yang penuh khidmat, Desa Baturetno menjadi saksi pembukaan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Kegiatan ini menghadirkan tiga kelompok KKM, yakni kelompok 41, 111, dan 181, serta dihadiri oleh perangkat desa, dosen pembimbing lapangan (DPL), dan mahasiswa peserta KKM.

Rangkaian acara diawali dengan pembukaan yang elegan oleh dua pembawa acara berbakat, Muhammad Hafidz dan Elok Vaiqoh. Kehangatan acara semakin terasa dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an yang indah oleh Alvia Lailatul Mufidah. Semua hadirin kemudian berdiri serentak untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, menyalakan semangat kebersamaan dalam jiwa setiap peserta.

Dosen pembimbing lapangan, Hasyim Amrullah, M.A., memberikan sambutan hangat yang penuh makna. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pesan mendalam kepada mahasiswa, agar mampu menjadikan ilmu sebagai jembatan untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat Desa Baturetno. Dengan penuh kepercayaan, beliau secara resmi melepas mahasiswa untuk memulai pengabdian mereka.

Sambutan berikutnya diberikan oleh Ayik Narwanti, S.Pd., yang mewakili Kepala Desa Baturetno. Dengan nada yang penuh harapan, beliau menyampaikan rasa syukur atas kehadiran mahasiswa KKM. "Kami percaya, kehadiran kalian di desa ini akan menjadi titik awal perubahan menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik," ungkapnya penuh semangat.

Tidak kalah menginspirasi, sambutan dari perwakilan mahasiswa KKM, Ragil Sukma Wicaksono, menggugah semangat semua yang hadir. Dengan penuh keyakinan, ia menegaskan komitmen para mahasiswa untuk bekerja sama dengan masyarakat dan memberikan dampak nyata. "Kami akan menjadi bagian dari masyarakat, belajar bersama, dan bergerak maju untuk mencapai tujuan bersama," ujarnya.

Momen yang paling simbolis dalam acara ini adalah penyerahan ID card kepada perwakilan mahasiswa. Pengalungan yang dilakukan oleh Sekretaris Desa Ayik Narwanti, S.Pd., dan DPL, menjadi tanda dimulainya tanggung jawab besar yang diemban mahasiswa dalam mengabdi kepada masyarakat.

Sebagai penutup, doa yang khusyuk dipimpin oleh Hadiray, memohon keberkahan dan kelancaran untuk seluruh rangkaian kegiatan KKM. Dengan doa yang menggetarkan hati, acara ini pun ditutup dengan suasana penuh harapan.

Pembukaan KKM ini menjadi titik awal yang gemilang dalam perjalanan mahasiswa untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. Semoga kegiatan KKM di Desa Baturetno dapat berjalan lancar, membawa manfaat, dan meninggalkan jejak kebaikan bagi semua yang terlibat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline