Lihat ke Halaman Asli

Ragil Rizki Raditya Esha

Ilmu Komunikasi UNISMA 45 BEKASI

Merajuk, Meramu, di Kalbu

Diperbarui: 12 Oktober 2023   16:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

image source instagram.com/rizkiraditya22

Dibawah alam sadar terbesit parasnya,

Isi kepala seakan bertolak belakang.

Dentengan jam membangunkanku dari lelapnya malam itu,

Haruskah waktu diiringi ragu ?

Angin berdesir mendorong ungkapnya,

Mungkin hal bodoh atau lelucon anggapnya.

Persepsi yang kukira dibalaskan

Haruskah tangisan isyaratkan rintik hujan ?

Terima kasih... ujarnya

Kelak dikau berpesan padaku,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline