Lihat ke Halaman Asli

Ragile (Agil)

seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Kali ini kita bicara yang ringan saja. Setiap bangsa punya pribahasa untuk menjawab sebuah situasi atau kondisi. Bangsa Arab juga, dengan pribahasanya yang kocak, tak gentar, serta membangkitkan semangat untuk terus maju berjuang dengan penuh keyakinan. Atau sekedar untuk tak hiraukan ocehan orang lain yang usil, atawa sirik. Pribahasa Arab "Anjing menggonggong kafilah berlalu" sudah ribuan kali dibicarkan dan jutaan kali diucapkan sejak jaman nabi-nabi dahulu kala.

Sama kesohornya dengan pribahasa "Time is money"-nya orang Inggris. Juga "Ada gula ada semut"-nya orang Indonesia. Bedanya pribahasa Arab yang sedang kita bahas itu punya nilai lebih. Yaitu dalm hal memberi semangat untuk terus maju. Maju dan maju. Selagi kita yakin benar yang kita lakukan. Jangan harap deh sebagus apapun upaya kita bebas dari ocehan orang.

Coba ingat-ingat, bahkan nabipun kenyang dicemoohkan. Tapi cuek, jalan terus, asal yakin langkahnya benar. Makanya jalan terus bro!!!

*

*

Jika kamu kesal dengan ulah orang lain yang usil,

Katakan "Anjing Menggonggong kafilah berlalu" dalam hati.

*

*

Jika kamu yakin dengan langkahmu lalu diteriaki,

Katakan "Anjing Menggonggong kafilah berlalu" dalam hati.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline