Lihat ke Halaman Asli

Produk Ramah Lingkungan: Mahasiswa KKN UNNES GIAT 9 Sosialisasikan Pembuatan Paper Soap (Sabun Kertas) dari Ekstrak Daun Mangga

Diperbarui: 26 Agustus 2024   20:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Doc. Pribadi 

           

Tegalglagah, 14 Juli 2024 -- Salah satu Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yaitu Cahyani Eka Putri Gunawan dari Program Studi Teknik Kimia Universitas Semarang berhasil melaksanakan programkerja "Penyuluhan dan Demonstrasi Pembuatan Paper Soap (Sabun Kertas) dari Ekstrak Daun Mangga" yang ditujukan kepada Ibu-Ibu Jamiah Al-Hidayah Desa Tegalglagah Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes pada Minggu, 14 Juli 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan baru tentang pembuatan produk ramah lingkungan, memanfaatkan potensi alam sekitar sekaligus meningkatkan kesadaran mengenai cuci tangan menggunakan sabun.

Acara yang berlangsung di balai kelurahan ini dimulai pukul 14.00 WIB dengan antusiasme yang tinggi dari ibu-ibu Jamiah Al-Hidayah yang hadir. Dalam sesi Penyuluhan , menjelaskan manfaat daun mangga yang tidak hanya kaya akan antioksidan tetapi juga memiliki sifat antibakteri, sehingga cocok dijadikan bahan dasar pembuatan sabun kertas dan juga memaparkan pentingnya menjaga kebersihan diri dengan cara yang ramah lingkungan.  

Doc. Proses pembuatan paper soap/dokpri

Selanjutnya, demonstrasi pembuatan paper soap (sabun kertas) dilakukan dengan langkah- langkah yang mudah diikuti. Ibu-ibu Jamiah Al- Hidayah diperlihatkan cara mengekstrak daun mangga, mencampurnya dengan bahan-bahan lain seperti gliserin, dan mencetaknya menjadi lembaran-lembaran tipis yang mudah larut dalam air. Ibu-ibu Jamiah Al-hidayah pun tampak antusias memperhatikan proses pembuatannya.

Mahasiswa ketua pelaksana Cahyani Eka Putri Gunawan, menyampaikan bahwa program kerja ini diharapkan dapat memberikan manfaat praktis kepada masyarakat, terutama dalam meningkatkan pentingnya selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan pakai sabun dan juga meningkatkan keterampilan dan kreativitas. "Kami berharap ibu-ibu Jamiah Al- Hidayah juga dapat mengembangkan keterampilan ini sebagai usaha rumahan, sehingga dapat membantu perekonomian keluarga, dan juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan tangan untuk kesehatan." ujar Cahyani.  

Salah satu perwakilan Ibu-Ibu Jamiah Al-Hidayah Desa Tegalglagah, Ibu Iis selaku ketua Ibu- Ibu Jamiah Al- Hidayah, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas ilmu yang diberikan. "Ini pengalaman baru dan ilmu baru bagi kami mengenai pembuatan sabun kertas. Selain bermanfaatuntuk kesehatan tangan ini juga dapat memanfaatkan potensi alam yang ada di Desa Tegalgalgah, kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan" katanya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program kerja KKN UNNES Giat 9 yang berlangsung selama dua bulan di Desa Tegalglagah Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes. Selain sosialisasi dan demonstrasi, mereka juga mengadakan berbagai kegiatan lain yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline