Lihat ke Halaman Asli

Rafif Nabil

Contract Drafter/Law Writer

Pilih Capresmu, Hormati Perbedaan dan Jangan Termakan Hoaks

Diperbarui: 16 April 2019   19:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: nasional.kompas.com

Besok adalah momentum yang dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Tanggal 17 April 2019 akan menjadi momentum sejarah pilpres yang diikuti oleh 2 pasang calon. Kedua calon presiden yang mempunyai basis massa pendukung yang sangat besar. Pertarungan demokrasi untuk merebut suara terbanyak antara pak Jokowi dan Pak Prabowo, Serta wakilnya pak K.H. Ma'ruf Amin serta pak Sandiaga Uno. Mereka semua adalah putera terbaik bangsa yang akan  memimpin negara ini jika menang dalam pemilu 2019. 

Pilih Capresmu
Sekarang saatnya tentukan pilihan anda, karena tidak sampai 24 jam, Anda akan melakukan pencoblosan surat suara di TPS tempat anda memilih. Alangkah lebih baiknya jangan sampai golput, jika anda masih ragu dalam menentukan pilihan gunakan insting anda saja, kalau tidak anda bisa meminta petunjuk dari Tuhan. Kalau buat yang sudah mantap dengan pilihannya, pasti akan langsung mencoblos surat suara dengan penuh keyakinan.

Hormati Perbedaan
Setiap warga negara memiliki hak untuk memilih, entah memilih pak Jokowi atau memilih pak Prabowo. Kita boleh saja semua berbeda pilihan dalam pemilihan capres, tetapi kita harus tetap menjunjung persatuan. Hal tersebut sesuai dengan pancasila sila ke-3 yaitu Persatuan Indonesia. Itu artinya kita semua baik dari pendukung dari kedua capres tetap sepakat menjunjung persatuan demi Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

Selain itu di negara kita dikenal yang namanya bhinneka ika tunggal, yang artinya boleh berbeda-beda tetapi tetap satu tujuan. Karena yang namanya kerukunan itu sangat indah, Negara kita juga akan dipandang dunia sebagai negara yang dapat melaksanakan pemilu dengan lancar, aman dan damai. 

Jangan Termakan Hoax
Hoax itu kabar bohong atau informasi sesat yang kevaliditasan datanya tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya. Untuk itu, mari semua masyarakat termasuk pendukung kedua capres untuk tidak termakan hoax dan jangan asal percaya serta diusahakan untuk mencari kevaliditasan kebenaran data/informasi tersebut atau istilahnya tabbayun. Jangan sampai timbul perpecahan karena hoax, karena segala sesuatu tentunya dapat diselesaikan dengan kepala dingin. 

Harapan Kita Semua
Semoga pemilu besok dapat berjalan lancar serta tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tetap sebarkan virus perdamaian untuk para kedua pendukung capres cawapres. Siapapun yang menang tetap tunjukan kerendahan hati serta tidak perlu provokasi dan siapapun yang kalah tetap berjiwa ksatria menerima dan mengucapkan selamat serta dapat berangkulan dengan yang menang. Jika tidak puas, dapat menempuh jalur hukum yaitu mengajukan gugatan PKPU di Mahkamah Konstitusi. Kita tunjukkan pada dunia, Indonesia adalah bangsa yang besar yang mampu melaksankan sistem demokrasi pemilu dengan damai. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline