Warga kecamatan Martapura Barat tampak antusias mengikuti verifikasi data pernikahan pra sidang terpadu yang akan dilaksanakan diwilayah hukum kecamatan Martapura Barat, Rabu(8/9/21). Verifikasi ini diikuti oleh warga yang datang dari 13 desa.
Data yang dihimpun oleh KUA Kec. Martapura Barat, menurut Kepala KUA, Mahyuni, S.Ag, M.H, pertanggal 8 September pada hari pelaksanaan verifikasi, sebanyak 133 pasangan suami isteri." namun ada data susulan, hampir dua ratus pasangan suami isteri" terang Mahyuni saat dikonformasi , Kamis (09/09/21).
Verifikasi data pernikahan warga kecamatan Martapura Barat kali ini, langsung dihadiri oleh tim verifikator dari Pengadilan Agama Martapura Kelas IB terdiri atas Wakil Ketua,Panitera, Sekretaris,Panitera Muda dan Panitera Pengganti. Sidang terpadu yang melibatkan tiga institusi, Pengadilan Agama, KUA dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil , akan digelar pada akhir bulan September 2021 yang akan diikuti oleh pasangan suami isteri yang lolos verifikasi.
Kriteria pasangan suami isteri yang lolos verifikasi data pernikahan menurut Tim Verifikator meliputi status perkawinan asal, dan memenuhi syarat dan rukun nikah, yang dilakukan sebelumnya. "Syarat verifikasinya terpenuhi rukun dan syarat dan tidak melanggar undang undang saat terjadi pernikahan dulu" demikian Hj. Zubaidah,S.Ag, Wakil Ketua PA Martapura menerangkan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Banjar, H.Saidi Mansyur ikut meninjau kegiatan verifikasi data warga, Dia tertarik dengan animo masyarakat yang rela antri menunggu giliran untuk diperiksa.
Bupati menyempatkan berbincang dengan salah satu warga, Taufik, 60 Tahun, yang tampak menunggu santai dihalaman aula kecamatan. Kegiatan verifikasi ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat, Tim Verifikator menyediakan masker dan hand sanitizer bagi warga desa yang hadir, dengan pengaturan kursi berjarak.raf
