Lihat ke Halaman Asli

Rafasha Oktaviani

Translator dan Content writer

Begini Ciri-Ciri dan Tekstur Benjolan Kanker Payudara

Diperbarui: 18 Maret 2023   16:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Ciri-Ciri dan Tekstur Benjolan Kanker Payudara Pexels.com

Seperti apa benjolan kanker payudara?

Tidak semua benjolan yang anda temukan di payudara adalah kanker payudara. 

Justru kebanyakan kasus yang ditemui dengan adanya benjolan biasanya berupa ingrown hair (rambut atau bulu yang tumbuh ke arah dalam), kelenjar susu yang tersumbat, kista, kelenjar yang membengkak dan masalah lainnya. 

Sadari atau gerakan periksa payudara sendiri dengan melakukan serangkaian gerakan untuk mendeteksi adanya tanda abnormal pada payudara merupakan salah satu langkah tepat untuk mendeteksi kanker payudara sedari dini. 

Meski begitu, untuk bisa merasakan adanya benjolan di payudara saat melakukan sadari, ukuran benjolan harus lebih besar dan letaknya harus lebih dekat dengan permukaan kulit. Hingga seringkali kasus kanker payudara ini sendiri ditemukan bukan oleh penemuan benjolan, melainkan penderita memiliki keluhan lain pada payudaranya dan memeriksakan diri ke dokter untuk menjalani pemeriksaan payudara (mammogram).

Berikut adalah ciri-ciri dan tekstur benjolan tumor atau kanker payudara :

  1. Tekstur benjolan keras seperti batu, tidak lunak atau kenyal.
  2. Permukaan atau sisi-sisi benjolan tidak rata, bentuknya terasa tidak halus atau mulus. 
  3. Posisi atau bentuk benjolan tidak berubah. Benjolan yang terasa berubah bentuk atau posisi saat ditekan atau didorong tangan, mengangkat lengan atau berbaring biasanya bukan benjolan tumor/kanker.
  4. Terdapat luka atau kemerahan di kulit atas benjolan
  5. Tidak sakit ketika disentuh/ditekan

5 poin di atas merupakan ciri-ciri dan tekstur benjolan yang mengarah ke kanker payudara secara umum, namun tidak bisa dijadikan acuan utama dalam melakukan diagnosis. Banyak kasus kanker payudara yang memiliki gejala benjolan yang berkebalikan dengan 5 poin yang disebutkan di atas. 

Jika anda menemukan tanda yang tidak biasa di daerah payudara, segeralah periksa dan konsultasikan pada dokter. Semakin dini kanker payudara ditangani, semakin tinggi harapan penderita kanker payudara dapat diselamatkan dan sembuh. 

Bagi anda yang telah didiagnosa kanker payudara dan ingin mencari pengobatan kanker payudara selain kemoterapi, radioterapi atau operasi, kunjungi website CMI Hospital dan cari tahu info lebih lanjut mengenai pengobatan kanker payudara tanpa efek samping CMI Hospital. Gratis konsultasi bersama dokter.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline