Rekap Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 23, Arc Shibuya Incident Berakhir

Jujutsu Kaisen Season 2 resmi berakhir pada episode 23 yang ditayangkan pada hari Kamis, 28 Desember 2023, dimana episode ini menjadi akhir dari Arc Insident Shibuya. Hal ini jugalah yng dimana membawa kembali Yuta Okkotsu ke Jepang dan ke dalam kehidupan Yuji Itadori.

Jujutsu Kaisen Season 2 episode 23 sendiri mengadapatsi chapter 136 dan 137 dalam manga aslinya, serta sebagian dari chapter 138 untuk mengakhiri musim. Debut dari Naoya Zen'in yang sangat dinantikan juga telah hilangkan dan ini tempoya sangat lambat. Juga adanya beberapa adegan tambahan yang dimaksudkan untuk menekankan situasi tersebut.

Di episode sebelumnya, juga memperlihatkan Pseudo Geto yang menyerap Mahito. Mengungkapkan jika dia adalah orang yang sama yang menghuni tubuh Noritoshi Kamo. Siswa Kyoto, Yuji, dan Choso bertarung  melawan Pseudo-Geto saat Uraume kembali ke pertempuran. Yuki Tsukumo juga kembali dan menyelamatkan Yuji dari kematian.

Jujutsu Kaisen season 2 episode 23 menjadi akhir dari arc Shibuya

Yuki Tsukumo seperti terlihat di jujutsu kaisen episode 23 (bstation)

Jujutsu Kaisen season 2 episode 23 dimulai dengan Yuki dan Pseudo-Geto yang berdebat mengenai cara terbaik untuk dapat menyebarkan tahap selanjutnya dari evolusi manusia. Yuki pun berpendapat jika jalannya hanyalah terletak pada cara untuk dapat melepaskkan dri dari Energi Terkutuk sama seali, Pseudo-Geto pun percaya jika mereka harus segera memaksimalkan potensi Energi Terkutuk.

Yuki juga mengingatan jika Jepang, mempunyai lebih banyak Kutukan dan Penyihir dibandingkan dengan negara lain di dunia, dimana memiliki monopoli virtuasatas Energi Terkutuk. Jika Pseudo-Geto mencoba untuk dapat mengoptimalkan Energi Terkutuk dengan cara memanipulasi penghalang Master Tengen, yang menjaga keseimbangan negara, dia akan menjadikan manusia yang berada di Jepang sebagai sumber energi yang sesungguhnya.

Bahkan, negara-negara adidasya global pun tidak akan tinggal jika sumber kekuatan yang tiada habisnya tersebut terbuka bagi mereka dan Jepang menjadi pusat dari kekacauan. Namun, Pseudo-Geto mengetahui semua ini dan tujuannya selama ini bukanlah perdamaian ataupun penghapusan Kutukan.

Kenjaku melepaskan transfigure idle (bstation)

Dia telah berusaha untuk mencapai tujuannya dengan sering berganti tubuh, namun dia tidak pernah dapat melampaui potensinya. Oleh karena itu, dia membutuhkan sesuatu untuk dapat melepaskan diri batasan tersebut. Pseudo-Geto juga mengungkapkan jika dai menunggu sampai Mahito dapat berevolusi melalui pertarungannya dengan Yuji sebelum menyerapnya karena itu dapat meningkatkan Teknik Terkutuk miliknya.

Dia menggunakan Transfigurasi Idle Mahito ke tanah, dan mengaktifkan teknik tersebut dari jarak jauh pada dua tipe orang yang dimana orang tersebut telah menelan Objek Terkutuk seperti Yuji, dan merekka juga mempunya potensi sihir tetapi tidak mempunyai kemampuan seperti Junpei. Dia kemudian memberi otak mereka  untuk memberi semua orang kemampuan Sihir.

Pseudo Geto lalu mengungkapkan jika benda-benda Terkutuk itu adalah sisa-sisa dari para Penyihir yang berasal dari ribuan tahun yang lalu, yang dengannya dia telah membuat sumpah tertentu yang mengikat. Namun, semua sumpah tersebut batal saat dia berganti tubuh. Dia juga mengklaim ini adalah masa depan bagi umat manusia.

Tsumiki Fushiguro (bstation)

Dia kemudian membuat segel pada Objek Terkutuk itu, dan membangunkn mereka. Salah satunya adalah Tsumiki Fushiguro, yang dimana dia masih koma di kamar rumah sakitnya, termasuk dalam salah satu dari dua kategori dan membukanya. Pseudo Geto juga mengungkapkkan kepada Yuki jika dia bermaksud agar para penyihir yang bangkit bertarung satu sama lain dalam Culling Game untuk dapat memperkuat mereka.