Lihat ke Halaman Asli

Radian Kristiani

Ibu Rumah Tangga

Sekerat Kasih Putih

Diperbarui: 28 Juli 2021   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: depositphotos

Sang paramarta itu memeluk hampa bersama putra semata wayangnya
Belahan jiwanya telah lama tiada

Suatu hari badai kesukaran datang menghampiri
Seorang abdi tampak menjumpai hatinya yang gersang sunyi
Ia memohon untuk diberi sebundar roti

Sejenak, wanodya paruh baya itu tersentak
Namun perlahan hatinya melunak

Dalam asan yang dibungkus ketaatan, ia mengebas jelaga keraguan
Diambilnya segenggam kebaikan yang tersisa dalam tempayan

Dituangkan setetes rasa peduli dari buli-buli
Untuk diolah menjadi sekerat asih yang tersaji bagi sang abdi

Sang abdi berterima kasih lalu permisi pergi
Lambungnya telah kenyang terisi simpati

Sang paramarta terkesiap kala berduyun-duyun berkat datang mendekat
Pertolongan Sang Tuan tiba tak pernah berlambat

Sekerat kasih putih yang telah ia saji
Sejuta kebaikan ia sambut sebagai ganti

Sorong, 28 Juli 2021
Written by Radian Kristiani
#NyanyianHatiDian




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline