Lihat ke Halaman Asli

Pembangunan Kota dan Daerah Melalui Program "Gerakan Menuju 100 Smart City" di Era Globalisasi

Diperbarui: 23 Oktober 2022   20:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Rachmawati Nurtriyana

1406621019

Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta

rachmawatinurtriyana@gmail.com

PENDAHULUAN

Seiring dengan berkembangnya zaman, teknologi berkembang semakin pesat. Dampak positif yang dirasakan salah satunya adalah dimana semua hal dapat dilakukan melalui perangkat teknologi yang terkoneksi secara online dan memberikan akses informasi tak terbatas ke segala bidang. Apabila kemajuan teknologi dimanfaatkan ke dalam kehidupan masyarakat tentunya akan memberikan kemudahan dalam beraktivitas. Hal tersebut memotivasi kota - kota besar di dunia untuk mewujudkan sebuah kota cerdas yang dimana masyarakatnya akan lebih dipermudah dalam kehidupan sehari harinya berdampingan dengan perkembangan dan kemajuan teknologi untuk meningkatkan kehidupan yang berkualitas. 

Sebuah kota dikatakan cerdas ialah kota yang dapat memanfaatkan teknologi digital yang ada untuk memaksimalkan kualitasnya, mengurangi biaya dan pemakaian konsumsi dan terlibat lebih aktif dan efektif dengan masyarakatnya. Kota cerdas (Smart City) didefinisikan sebagai kota yang mampu menggunakan SDM, modal sosial dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan kehidupan yang tinggi dengan manajemen sumber daya yang bijaksana melalui pemerintahan berbasis masyarakat (Caragliu, A., skk dalam Schaffers, 2013 : 3) 

BAGIAN TEMUAN DAN ANALISIS

A. Program Pembangunan "Smart City" 

Pembangunan erat kaitannya dengan sebuah perubahan. Perubahan yang dimaksud ialah kearah yang lebih baik bahkan sempurna. Dalam mewujudkan pembangunan yang lebih baik/ sempurna maka diperlukan sebuah perencanaan. Pembangunan secara berencana lebih dirasakan sebagai suatu usaha yang lebih rasional dan teratur bagi pembangunan masyarakat yang belum atau baru berkembang (Subandi, 2011: 9-11). Pembangunan menurut W.W Rostow (dalam Abdul, 2004 : 89) merupakan proses yang bergerak dalam sebuah garis lurus, yaitu dari masyarakat terbelakang menuju masyarakat negara yang maju.

Konsep pembangunan smart city merupakan upaya pembangunan yang dilakukan pada tingkat daerah/kota. Menurut Sirojuzilam dan Mahalli (2010) dengan dilaksanakannya pembangunan daerah diharapkan dapat menaikkan taraf hidup masyarakat sekaligus merupakan landasan pembangunan nasional akan berhasil apabila pembangunan masyarakat berhasil dengan baik. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline