JAKARTA-Setiap tahunnya sehari sebelum peringatan Proklamasi 17 Agustus, Presiden RI mengadakan pidato kenegaraan di gedung DPR/MPR. Dibarisan depan kursi kehormatan duduk mantan Presiden BJ.Habibie, mantan Presiden Megawati Soekarnoputri tidak kelihatan batang hidungnya. Terlihat Habibie disapa dan mengobrol singkat dengan Ibu Negara, Ani Yudhoyono, sebelum sidang pleno bersama DPD dan DPR, di Gedung Parlemen, untuk menghadiri pidato kenegaraan Presiden Susilo Yudhoyono, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2011.
Absennya mantan presiden Megawati Soekarnoputri, sudah diduga sebelumnya karena tidak hadir dalam sidang yang dipimpin Ketua DPD, Irman Gusman. Hal ini sebetulnya sudah sering terjadi pada diri Megawati yang tidak menghadiri dalam banyak undangan kenegaraan semacam itu. Acara kenegaraan yang terakhir di hadiri mantan Presiden Megawati Soekarnoputri adalah saat menghadiri acara penganugerahan bintang penghargaan dari negara untuk 30 orang.
Para pendamping Presiden berhak mendapat bintang penghargaan tersebut. Ibu Ani dinilai berjasa dalam mendampingi Presiden SBY selama tujuh tahun. Demikian pula halnya dengan suami mantan Presiden Megawati Soekarno Putri, Taufik Kiemas; dan istri mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Shinta Nuriyah. Bapak Taufik Kiemas mendapatkan bintang tanda jasa dalam kapasitas Beliau sebagai pendamping Ibu Mega di Istana Presiden, Jumat, 12 Agustus 2011.
Berikut daftar lengkap penerima bintang tanda jasa 2011:
Bintang Republik Indonesia Adipradana:1. Hj. Kristiani Herrawati Yudhoyono, S.IP (istri Presiden RI); 2. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, M.Hum (istri mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid); 3. H.M. Taufiq Kiemas (suami mantan Presiden RI, Megawati Soekarnoputri).
Bintang Mahaputera Adipradana: 1. Hj. Mufidah Jusuf Kalla (istri mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla); 2. Hj. Asmaniah Hamzah Haz (istri mantan Wakil Presiden RI, Dr.(HC) H. Hamzah Haz); 3. Dr. Nur Hasan Wirajuda (mantan Menteri Luar Negeri); 4. Ir. H. Aburizal Bakrie (mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat); 5. Dr. Sri Mulyani Indrawati (mantan Menteri Keuangan); 6. Dr. Siti Fadilah Supari (mantan Menteri Kesehatan); 7. Prof. Dr. Meutia Farida Hatta Swasono, SS, MA (mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan); 8. Letjen TNI (Purn) Moh. Ma'ruf (mantan Menteri Dalam Negeri).
Bintang Mahaputera Utama: 1. Letjen TNI (Purn) H. Bibit Waluyo (Gubernur Jawa Tengah); 2. Mayjen TNI (Purn) Dr. Syamsul Maarif, M.Si (Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana); 3. Dr. H. Soekarwo, SH, M.Hum (Gubernur Jawa Timur); 4. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.Si, MH (Gubernur Sulawesi Selatan).
Bintang Jasa Utama: 1. Mayjen TNI (Purn) Sunarso (Kepala Badan Pelaksana, Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo); 2. Dr. Ir. Surono (Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kementerian ESDM); 3. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc (Sekretaris Jenderal DPD RI); 4. Drs. H. Achmad, M.Si (Bupati Rokan Hulu, Prop. Riau); 5. Drs. H. Syarif Hidayat, M.Si (Walikota Tasikmalaya, Prop. Jawa Barat); 6. Ir. H. Joko Widodo (Walikota Solo, Prop. Jawa Tengah); 7. Ir. H. Ilham Arief Sirajuddin, MM (Walikota Makassar, Prop. Sulawesi Selatan).
Bintang Jasa Nararya: 1. Dr. Wimpy S. Tjetjep (Deputi Menko Perekonomian Bid. Koordinasi Energi & Sumber Daya Mineral & Kehutanan); 2. Drs. Faisal Syam MBA (Direktur Human Capital & General Affair PT Telkom, Tbk); 3. H. Syarifuddin (Direktur Eksekutif Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (ASPERINDO)); 4. Drs. Guritno Kusumo, MM (Sekretaris Kementerian Koperasi & UKM).
Bintang Budaya Parama Dharma: 1. Alm. Basoeki Abdullah (Pelukis); 2. Alm Abdullah Idrus (Sastrawan); 3. Sudarwati/Sumarti/Titik Puspa (Pencipta Lagu, Penyanyi & Aktris Film);4. Herman Omordow (Pengukir & pemahat asal suku Asmat, Prop. Papua).
Tamu kehormatan yang hadir selain Habibie adalah mantan Wakil Presiden,Try Sutrisno, dan mantan Wakil Presiden, M Jusuf Kalla, juga duduk di barisan sama dengan ahli konstruksi pesawat terbang dan rekayasa teknologi itu, merekalah yang paling rajin datang ke DPR untuk mengikuti pidato kenegaraan tanggal 16 Agustus 2011. Selain itu juga hadir mantan Ketua DPD Ginandjar Kartasasmita.