Sampai dengan Minggu sore pasien positif Corona di Indonesia mencapai angka 117 orang.
Hal ini membuat beberapa kepala daerah alias gubernur mengambil tindakan, contohnya Pak Anies sebagai pimpinan tertinggi di wilayah DKI Jakarta beliau mengambil beberapa tindakan, salah satunya dengan mengurangi armada busway pun mengurangi jam operasional angkutan massal tersebut.
Bukan hanya tije yang dikurangi jam operasioanlanya, MRT pun demikian. Waktu operasional terbaru untuk kedua moda transportasi tersebut adalah selama 12 jam, yaitu dari jam 06.00 s.d 18.00. Bahkan Jaklingko yang telah berafiliasi dengan TransJakarta diliburkan.
Dengan pengurangan armada, pengurangan jam operasional juga diliburkan nya Jaklingko tentunya berdampak pada aktivitas warga Ibukota.
Bisa kita lihat bersama di akun @Jktinfo pagi ini menampilkan sejumlah foto calon penumpang transjakarta dan MRT yang mengular.
Selain armada dan jam operasional angkutan umum yang dibatasi, terlihat di sejumlah tayangan live televisi untuk saat ini tidak lagi mendatangkan atau mengundang penonton. Contohnya acara OVJ, Ini Baru Empatata (Trans7) dan Malam Malam (NET)
Keputusan tersebut tentu diambil bukan tanpa alasan. Sesuai anjuran kepala daerah dan kepala negara yang menghimbau warganya untukengurangi aktivitas di luar rumah guna memotong rantai penularan virus Corona.
Sebagai warga negara yang baik merupakan kewajiban kita mentaati peraturan pemerintah. Dengan mentaati aturan, semoga tak lagi kita dengar berita tentang bertambahnya pasien positif Corona.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H