Lihat ke Halaman Asli

Qurrota Ayun

Mom of 3 👦🏻 1 👧🏻

2021, Ramadhan (Masih) bersama Covid

Diperbarui: 14 April 2021   14:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Siapa sangka pandemi covid-19 tak kunjung mereda apalagi berlalu. Dua kali bulan Ramadhan, tahun 2020 dan 2021, dilalui oleh umat Islam di tengah-tengah pandemi ini. Bagi muslim yang beriman, musibah ini tak lantas menyurutkan semangat untuk tetap menjalankan ibadah terutama di bulan suci Ramadhan. Hal ini dikarenakan kesadaran dan keyakinan yang kuat bahwa pahala amal ibadah dan segala amal shaleh di bulan Ramadhan akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.

Tahun lalu, banyak umat Islam yang terpaksa harus melaksanakan ibadah tarawih di rumah. Namun demikian di beberapa daerah masih ada yang tetap melaksanakan jamaah shalat tarawih di masjid, tentu dengan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Bagi umat Islam, dalam keadaan pandemi seperti ini, masih diberi kesehatan sehingga bisa melaksanakan rangkaian ibadah di bulan suci Ramadhan adalah suatu anugerah yang patut disyukuri. Untuk itu, tak menjadi masalah yang serius mengenai perdebatan pelaksanaan tarawih dilakukan berjamaah di rumah ataupun di masjid.

Berjamaah tarawih di rumah merupakan suatu bentuk kehati-hatian dan juga taat kepada Ulil Amri atau pemerintah setempat yang membuat aturan demikian. Begitu pula bagi daerah yang berada di wilayah zona hijau, pemerintah memperbolehkan melakukan jamaah shalat tarawih di masjid asalkan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Alhamdulillah untuk tahun 2021 ini, sepertinya keadaan mulai membaik meskipun virus Corona belum hilang tapi setidaknya sudah ada secercah harapan yakni dengan adanya Vaksinasi Covid-19. Masyarakat Indonesia pun sedikit demi sedikit mulai beradaptasi dengan kehidupan new normal. Banyak umat Islam yang kembali melaksanakan jamaah shalat tarawih di masjid. Karena musibah pandemi ini, umat Islam pun bisa membedakan antara sholat tarawih di rumah dan di masjid. Betapa nikmatnya bisa berjamaah kembali di masjid. Suasana yang sangat dirindukan itu kini kembali dirasakan oleh umat Islam.

Selain jamaah shalat tarawih, banyak juga kebiasaan atau hal lain yang tidak bisa dinikmati di tahun 2020 seperti ngabuburit di luar dan juga buka puasa bersama atau buber. Ngabuburit hanya diisi dengan nonton TV atau streaming YouTube di rumah bersama keluarga. Dengan demikian intensitas kebersamaan dengan keluarga menjadi lebih banyak sehingga ada kebahagiaan tersendiri yang dirasakan ketika melihat anggota keluarga berkumpul dan bercanda tawa bersama. Inilah salah satu hikmah di balik musibah pandemi ini.

Banyak juga yang merasa sedih karena tidak bisa buka puasa bersama dengan teman, sahabat, kerabat, atau keluarga besar. Namun, di era digital ini semua tetap bisa diatasi yaitu dengan menggunakan media virtual. Meskipun hanya virtual tetapi setidaknya sudah sedikit mengobati rasa rindu dengan sahabat atau keluarga.

Alhamdulillah tahun 2021 ini ketakutan akan merebaknya virus Corona tak seperti tahun lalu. Ada beberapa orang yang mulai mengagendakan acara ngabuburit dan buber di luar, tapi ingat! Harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

Dari segi perekonomian, banyak yang terdampak oleh adanya pandemi ini. Banyak mall, pusat-pusat perbelanjaan, dan juga pasar tradisional ditutup. Banyak pedagang kaki lima dan juga pebisnis kuliner yang mengalami penurunan drastis dalam pendapatannya. Tapi tidak untuk Ramadhan tahun ini. Para pedagang mulai bangkit dan perekonomian Indonesia sedikit demi sedikit akan kembali normal.

Terlepas dari segala urusan duniawi, di bulan Ramadhan tahun ini, yang terpenting adalah bagaimana meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah kepada Allah SWT. Bila tahun lalu, di masa awal pandemi, masa yang paling sulit, umat Islam bisa melewatinya dengan baik, maka di tahun ini, saat kondisi mulai membaik, umat Islam harus lebih bersemangat dalam mengisi hari-hari di bulan Ramadhan dengan hal-hal yang bermanfaat, terutama perintah wajib yaitu berpuasa. Ingat bahwa Allah SWT memerintahkan kepada umat Islam untuk berpuasa di bulan Ramadhan dengan tujuan agar menjadi insan yang bertakwa.

Jadikan momen Ramadhan ini sebagai waktu terbaik dalam melakukan segala kebaikan. Tak lupa untuk terus mensyukuri nikmat yang Allah berikan kepada kita sehingga masih diberi kesehatan di tengah pandemi ini dan kesempatan untuk beribadah kepada-Nya. Bersyukur karena di Ramadhan tahun ini masih diberikan kesempatan dapat merasakan kembali nikmatnya berjamaah tarawih di masjid, indahnya menjalankan ibadah puasa bersama orang-orang tersayang, serta 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline