Masih ingat dengan prediksi kiamat ala si peramal dari luar negeri sana. Ia memprediksikan kiamat akan datang tepat pada 12-12-2012.
Dunia pun dibuat heboh akan ramalan tersebut. Segala persiapan dibuat untuk menghalau terjadinya kiamat. Sebut saja bangker ala china dan amerika.
Baru-baru ini NASA (National Aeronautics and Space Administration) membuat sebuah alat pengahalau kiamat juga.
Alat ini bernama NEXT-C Ion Engine. Kegunaan alat ini untuk mendorong si asteroid keluar dari jalur lintasannya.
Untuk mengembangkan proyek besar ini, NASA bekerjasama dengan ESA (European Space Agency), sebuah perusahaan antariksa dari eropa. Rencananya tahun depan mereka mulai mengorbitkan proyek yang dinamakan DART (Double Asteroid Redirection Test), mirip sebuah pesawat.DART merupakan pesawat yang akan mengangkut Next-c. Mereka akan mencoba membidik dua asteroid besar keluar dari jalurnya.
Dua asteroid tersebut bernama "Didymos dan Didymoon". Diameter kedua asteroid tersebut berukuran 2.650 kaki. Jika mereka menabrak bumi maka, dipastikan hancurlah bumi ini. Jarak antara bumi dan asteroid itu adalah 6,8 juta mil. Inilah yang akan menjadi target proyek tersebut.
Untuk mendorong next-c keluar dengan daya yang besar. Mereka membuat mesin ion Next-c ini. Mesin ini hasil pengembangan dari Pusat Penelitian Glenn milik NASA dan Aerojec Rocketdyne.
Kerja dari pesawat DART akan membawa next-c lalu membidik asteroid tersebut. Selanjutnya sebuah pesawat bernama HERA akan merekam hasil kerja proyek ini apakah berhasil atau tidak.
Dilansir dari Kaskus.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H