Lihat ke Halaman Asli

Kemahiran Erick Thohir Melobi dan Bernegosiasi dalam Upayanya ke FIFA

Diperbarui: 9 Juli 2023   19:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Erik Thohir adalah, seorang pengusaha sukses yang juga memiliki minat kuat di bidang olahraga. belakangan ini, namanya menjadi sorotan setelah dilaporkan bahwa ia sedang melakukan upaya lobi kepada FIFA (Federation Internasionale de Football Association) Upaya ini tidak hanya menunjukkan kepiawaiannya dalam membawa perubahan, tetapi juga menginspirasi kita semua untuk berani mengambil langkah-langkah besar demi mencapai impian kita. Dalam artikel opini ini, kita akan membahas beberapa alasan mengapa upaya lobi Erik Thohir ke FIFA layak mendapatkan dukungan dari kita semua.

Erik Thohir, seorang pengusaha sukses dengan minat kuat di bidang olahraga dan merupakan ketua PSSI, menjadi perbincangan hangat setelah meluncurkan upaya lobi dan negosiasi ke FIFA terkait Indonesia sebagai tuan rumah piala dunia U-20 menolak Israel bermain di Indonesia. Upaya yang dilakukannya ini tak hanya menunjukkan kepiawaiannya dalam membawa perubahan, tetapi juga menginspirasi kita semua untuk berani mengambil langkah-langkah besar demi mencapai impian kita. Dalam artikel opini ini, mari kita telaah lebih lanjut mengapa upaya lobi Erik Thohir ke FIFA layak mendapat dukungan dari kita semua.

Dalam dunia sepak bola internasional, peran FIFA sebagai badan pengatur utama sangatlah penting. Keputusan-keputusan yang diambil oleh FIFA memiliki dampak besar terhadap perkembangan dan pengelolaan olahraga yang disayangi oleh jutaan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Oleh karena itu, upaya lobi yang dilakukan oleh individu atau kelompok tertentu untuk mempengaruhi keputusan FIFA sering menjadi topik yang menarik perhatian. Erik Thohir, seorang tokoh yang memiliki kredibilitas di dunia bisnis dan olahraga, baru-baru ini meluncurkan sebuah upaya lobi ke FIFA.  

Pertama-tama, Erik Thohir telah membuktikan dirinya sebagai sosok yang penuh kemahiran dalam membangun hubungan dan menjalin kontak di dunia. Pengalamannya ini memungkinkannya untuk memiliki akses yang lebih baik dan memperoleh perhatian FIFA dalam upaya lobi dan negosiasi yang dilakukannya. Selain itu, upaya lobi yang dilakukan oleh Erik Thohir juga menunjukkan bahwa ia memiliki visi yang jelas dan ambisi besar untuk memperbaiki sistem sepak bola internasional. 

Melalui upaya lobi dan negosiasi ini, Thohir berharap dapat memperjuangkan reformasi dalam pengaturan kompetisi, keberlanjutan finansial bagi klub-klub kecil, serta keterwakilan yang lebih adil bagi negara-negara berkembang dalam FIFA. Tentu saja, kritik dan skeptisisme akan selalu ada dalam proses lobi dan negosiasi ini. Ada yang berpendapat bahwa upaya lobi dan negosiasi seperti ini hanya akan mempertajam kesenjangan dan memberikan keuntungan pada pihak-pihak yang lebih berpengaruh. 

Namun, penting untuk melihat setiap langkah yang diambil dengan sudut pandang yang positif. Erik Thohir telah menunjukkan komitmen dan keberaniannya untuk melibatkan diri dalam perubahan, yang pada akhirnya dapat memberikan manfaat yang jauh bagi sepak bola internasional khususnya Indonesia.

Erick Thohir melobi langsung Gianni Infantino selaku Presiden FIFA di Zurich,Swiss. Keberhasilan lobi Erick Thohir dipengaruhi oleh presentasi dan argumen yang kuat yang dapat meyakinkan FIFA agar Indonesia terhindar dari sanksi berat. Selain itu, Erick Thohir juga membuat dan memaparkan blueprint PSSI atau kerangka kerja yang rinci transformasi sepak bola indonesia yang menjelaskan target-target dari PSSI kedepannya kepada FIFA yang bertujuan untuk menambah keyakinan agar Indonesia tidak mendapatkan hukuman yang berat dan sepak bola Indonesia tidak mengalami pembekuan.

Blueprint tersebut hanya membuat Indonesia terkena sanksi kartu kuning yaitu sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluas operasional PSSI. Komunikasi baik yang konsisten dibangun Erick Thohir bakal membuahkan dampak positif besar. 

Terutama membawa sepak bola Indonesia bangkit pasca-batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Lebih lanjut, dia optimistis bahwa Indonesia tidak akan disanksi berat FIFA. Sebab, titik kesalahan tidak seutuhnya ada pada Indonesia. FIFA hanya menjalan peraturan sebagai induk sepak bola dunia. Sementara itu, Ketum PSSI, Erick Thohir kembali melakukan negosiasi bersama federasi tertinggi sepak bola dunia FIFA. Hal ini dilakukan Erick Thohir sebagai upaya penyelamatan sepakbola Indonesia. Beberapa bulan lalu, nomor satu di PSSI ini terbang ke Eropa menemui FIFA dengan berbekal blue print atau cetak biru transformasi dunia sepak bola Indonesia yang diberi judul 'Garuda Mendunia'.

Dalam kesimpulannya, upaya lobi dan negosiasi yang dilakukan oleh Erik Thohir kepada FIFA adalah langkah yang signifikan dalam memperjuangkan perubahan yang positif dalam dunia sepak bola internasional khusunya Indonesia tercinta ini. Thohir telah menunjukkan komitmen, kemahiran, dan visi yang kuat dalam memajukan perkembangan olahraga tersebut. 

Meskipun ada kritik dan skeptisisme, penting bagi kita untuk memberikan dukungan dan berperan aktif dalam mewujudkan perubahan yang diinginkan. Sebagai penggemar sepak bola, kita semua memiliki harapan dan impian untuk melihat pertandingan yang lebih berkualitas, sistem yang lebih adil, dan perkembangan olahraga yang berkelanjutan. Melalui upayanya ini, Erik Thohir menggambarkan kemahiran lobi dan negosiasi yang menginspirasi dan menunjukkan bahwa kita semua dapat berperan dalam membuat perubahan nyata. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline