Lihat ke Halaman Asli

Qulud Dwitika Kusuma

Mahasiswi Magister Manajemen. Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Pasar Malam di Ponorogo: Membantu Meningkatkan Pendapatan Daerah

Diperbarui: 27 Oktober 2024   19:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

@ponorogopemkab

Ponorogo adalah sebuah kabupaten yang terletak di Jawa Timur, memiliki beragam potensi ekonomi yang bisa dikembangkan. Salah satu yang menarik perhatian saat ini adalah keberadaan pasar malam. Pasar malam merupakan salah satu bentuk pasar tradisional yang buka pada malam hari, menawarkan berbagai macam wahana permainan, hiburan, produk dan kuliner yang menggoda selera. Masyarakat ponorogo menyebutnya dengan nama Pasar Jodho. Sebenarnya tidak ada sumber yang definitif mengenai asal usul namanya namun, penamaan Pasar Jodho itu disebut sangat menarik karena jika dilihat dari asal usul budaya kata "Jodho" itu dalam bahasa Jawa seringkali dikaitkan dengan konsep jodoh atau pertemuan. Pasar ini bisa jadi dianggap sebagai tempat yang mempertemukan berbagai elemen masyarakat, termasuk pedagang dan pembeli. Pasar ini menjadi tempat berkumpulnya masyarakat untuk menikmati suasana meriah dan menjelajahi beragam pilihan yang ditawarkan. Ciri khas dari pasar malam biasanya diwarnai oleh suasana yang ramai dan meriah. Lampu-lampu warna-warni, suara musik, dan hiruk-pikuk pengunjung menciptakan pengalaman yang menyenangkan. Dengan adanya pasar malam di Ponorogo tidak hanya menjadi sarana hiburan bagi masyarakat, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah.

1. Atraksi Wisata dan Hiburan

Pasar malam di Ponorogo menawarkan berbagai atraksi yang menarik, mulai dari kuliner lokal, kerajinan tangan, hingga pertunjukan seni tradisional. Keberadaan pasar malam ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat lokal dan pengunjung dari luar daerah. Dengan meningkatnya jumlah pengunjung, potensi pendapatan dari sektor pariwisata pun bertambah.

2. Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

Pasar malam memberikan platform bagi pelaku UKM untuk memasarkan produk mereka. Dengan berjualan di pasar malam, para pengusaha kecil dapat meningkatkan omset penjualan, sekaligus memperkenalkan produk lokal. Hal ini berdampak positif pada perekonomian masyarakat dan menciptakan lapangan kerja baru.

3. Pajak dan Retribusi Daerah

Keberadaan pasar malam juga berkontribusi terhadap pendapatan daerah melalui pajak dan retribusi. Setiap pedagang yang berjualan di pasar malam dikenakan biaya sewa tempat dan pajak yang akan disetorkan ke kas daerah. Ini menjadi sumber pendapatan yang penting untuk membiayai berbagai program pembangunan di Ponorogo.

4. Promosi Budaya Lokal

Pasar malam juga berfungsi sebagai ajang promosi budaya lokal. Dengan menampilkan berbagai produk dan pertunjukan seni tradisional, pasar malam membantu memperkenalkan budaya Ponorogo kepada pengunjung. Hal ini tidak hanya menarik wisatawan tetapi juga menumbuhkan rasa bangga masyarakat terhadap warisan budaya mereka.

5. Strategi Pemasaran dan Branding Daerah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline