Lihat ke Halaman Asli

Kolaborasi Mahasiswa KKN-T IPB University dengan Masyarakat Desa Penusupan, Kecamatan Pejawaran, Kabupaten Banjarnegara di Berbagai Bidang

Diperbarui: 14 September 2022   15:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

IPB University menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di berbagai provinsi di Indonesia pada bulan Juni sampai Agustus 2022. Salah satunya di Provinsi Jawa Tengah. Terdapat beberapa kabupaten di Jawa Tengah yang menjadi lokasi KKN-T IPB kali ini, salah satunya Kabupaten Banjarnegara. Tema yang diusungkan yaitu "Optimalisasi Pemanfaatan Sumberdaya Wilayah dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendekatan Socio Technopreneurship untuk Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Pasca Pandemi Covid-19".

Terdapat 98 Mahasiswa/i dari berbagai jurusan yang ditempatkan di Kabupaten Banjarnegara. Lokasi KKN-T dibagi menjadi dua kecamatan, yakni kecamatan Pejawaran dan Batur, dimana di setiap kecamatan terbagi menjadi 5 desa yaitu desa Karangsari, Penusupan, Ratamba, Pegundungan, dan Semangkung untuk Kecamatan Pejawaran dan desa Batur, Pekasiran, Sumberejo, Bakal, dan Pesurenen untuk Kecamatan Batur dengan porsi 9 sampai 10 mahasiswa. 

Khusus Desa Penusupan, Kecamatan Pejawaran terdapat 10 mahasiswa yang berasal dari beberapa program studi, yakni Ilmu Ekonomi Syariah, Agronomi dan Holtikultura, Kedokteran Hewan, Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata, Ilmu dan Teknologi Pangan, Biologi, Geofisika dan Meteorologi, Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, dan Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan. Program kerja yang dilaksanaan oleh tim KKN-T IPB desa Penusupan didasarkan pada latar belakang keilmuan dan masalah atau potensi yang terdapat di desa Penusupan. Program yang dilaksanakan terbagi menjadi beberapa bidang, yaitu bidang kesehatan, pendidikan, pertanian, peternakan dan kepemudaan. 

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Pertama, program di bidang kesehatan seperti penyuluhan pola asuh yang benar dan demontrasi pembuatan Nugget bergizi kepada para kader PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga) desa Penusupan. Kedua, program bidang peternakan seperti budidaya Maggot dan penyuluhan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Ketiga, bidang pendidikan seperti mengajar sekaligus memotivasi siswa/i Sekolah Dasar (SD) untuk senantiasa semangat dalam belajar. Keempat, bidang kepemudaan seperti pertandingan sepak bola yang disebut dengan IFF (Internal Fun Fotball). Serta program di bidang pertanian yaitu sosialisasi pembuatan dan pengaplikasian Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR). 

Khusus di bidang pertanian yakni sosialisasi pembuatan dan pengaplikasian PGPR ini meliputi sekilas info PGPR, manfaat dan fungsi, cara pembuatan, dan cara penggunaan. Setelah itu, tim KKN-T IPB dan para kader PKK melakukan program pembuatan taman di lahan menganggur belakang Posyandu desa Penusupan. Taman ini diberi nama Taman Bombong. Kata Bombong diambil dari bahasa Jawa yang memiliki arti indah, senang atau bahagia. Dalam proses pembuatannya, tim KKN-T IPB memanfaatkan botol bekas untuk media tanam. Setelah selesai, tim KKN-T IPB desa Penusupan mengimplentasikan PGPR terhadap tanaman yang ditanam di taman Bombong disertai pengarahan dan tanya jawab kepada para kader PKK desa Penusupan.

Keberlanjutan program ini adalah tanaman yang ditanam lebih variatif dan telah berusia 2 minggu lebih, memperbanyak kreatifitas menggunakan botol bekas dan dicat agar taman lebih menarik, dan bendungan dipinggir taman diperkuat agar ketika hujan tidak mudah hancur.

Oleh karena itu, tim KKN-T IPB desa Penusupan berharap kepada pihak pemerintah daerah dan masyarakat untuk dapat menjaga, melestarikan, dan melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan selama 40 hari. Selain itu, program-program yang dilaksanakan dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat desa Penusupan.

Dokumentasi pribadi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline