Lihat ke Halaman Asli

Membuka Peluang Pasar: Sosialisasi Pengemasan Produk bersama Tim PPK Ormawa Himasilkan IPB University

Diperbarui: 22 Juli 2024   02:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi oleh TIM PPK Ormawa Himasilkan IPB 2024

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan (Himasilkan) IPB University telah melakukan sosialisasi terkait pengemasan produk. Sosialisasi dilakukan Jum’at, 19 Juli 2024 di Desa Mekarsari, Bogor Jawa Barat. Kegiatan dihadiri oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Mekarsari. 

Kegiatan sosialisasi diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang pengemasan produk yang menarik minat di pasaran, jenis kemasan yang tepat untuk produk pangan, label kemasan, dan kode pada kemasan produk

Sumber: Dokumentasi oleh TIM PPK Ormawa Himasilkan IPB 2024

Novita selaku anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) menyampaikan, “informasi mengenai penggunaan jenis kemasan yang tepat dapat meningkatkan umur simpan produk seperti penggunaan plastik vacuum pada produk olahan ikan” Ungkap Novita (19/07).

Label pada kemasan produk berfungsi memberikan informasi mengetahui lama waktu produk layak konsumsi. Teti selaku Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) menyampaikan, “Informasi mengenai label pada kemasan ini sangat penting diketahui, terutama mengenai logo tara pangan pada kemasan yang belum kami ketahui prosedur untuk penggunaanya” Ungkap Teti (19/07).

“Logo tara pangan wajib dicantumkan pada setiap kemasan plastik untuk menunjukkan bahwa kemasan tersebut aman digunakan. Hal ini sesuai dengan Peraturan Badan POM Nomor 20 Tahun 2019 tentang Kemasan Pangan” Ungkap Sepri selaku Ketua Tim PPK Ormawa Himasilkan. 

Pengemasan produk yang sesuai standar diharapkan dapat membuka peluang pasar lebih luas, meningkatkan daya saing, dan menjamin keamanan konsumsi. Dengan demikian, produk yang dipasarkan memiliki kualitas tinggi dipasaran. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline