Lihat ke Halaman Asli

Qori Izza Mahardhika

Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Jember

Partisipasi Mahasiswa Magang Sastra Indonesia UNEJ dalam Kesuksesan Gandrung Sewu 2023

Diperbarui: 17 September 2023   18:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keluarga Besar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi pada Gandrung Sewu 2023 di Pantai Boom Marina 16/09/2023. Dokpri

Banyuwangi, 17 September 2023 - Gandrung Sewu, salah satu festival seni dan budaya terbesar di Banyuwangi, telah sukses digelar pada tanggal 16 September 2023 di Pantai Marina Boom, Kelurahan Kampung Mandar, Banyuwangi, Jawa Timur. Acara yang bertema "Omprog the Glory of Art" ini tidak hanya menjadi sorotan masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian para tamu kehormatan seperti Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo, hingga Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Griverin.

Namun, yang membuat acara ini semakin mengesankan adalah peran mahasiswa magang dari Sastra Indonesia Universitas Jember dalam penyelenggaraannya. Mereka turut serta dalam berbagai tahapan persiapan, mulai dari pra-acara hingga hari pelaksanaan.

Sejak pra-acara, mahasiswa magang Sastra Indonesia Universitas Jember telah aktif dalam berbagai kegiatan pendukung. Mereka melakukan seleksi ketat terhadap calon volunteer Gandrung Sewu, memantau progres latihan para penari Gandrung Sewu di Stadion Diponegoro, serta melakukan inventarisasi perlengkapan administrasi yang diperlukan untuk kelancaran acara ini. Mereka juga berkontribusi dalam publikasi kegiatan Gandrung Sewu dengan menulis artikel-artikel yang dimuat dalam website Disbudpar Banyuwangi.

Selain itu, mahasiswa magang ini juga berperan sebagai penerima tamu dan penanggung jawab presensi pada Rapat Pengamanan Gandrung Sewu, untuk memastikan segala hal terkait kehadiran peserta terkoordinasi dengan baik.

Pada H-2 dan H-1 pelaksanaan Gandrung Sewu, mahasiswa magang Sastra Indonesia Universitas Jember bertindak sebagai ujung tombak dalam berbagai posisi penting. Mereka menjadi petugas penukaran tiket Gandrung Sewu, petugas pengambilan dan pengkoordinasian ID card fotografer Gandrung Sewu, serta petugas pembawa baki untuk perlengkapan acara adat Meras Gandrung.

Saat hari pelaksanaan tiba, mahasiswa magang ini tidak hanya bersantai menikmati pertunjukan Gandrung Sewu. Mereka menjadi petugas pemeriksaan tiket dan gelang pengunjung, mengarahkan tamu dan keluarga penari Gandrung Sewu, serta berperan dalam penataan konsumsi tamu VVIP dan VIP. Terlebih lagi, satu dari mereka juga menjadi petugas pusat informasi Gandrung Sewu, untuk memberikan informasi yang diperlukan kepada pengunjung dan memastikan semua orang merasa nyaman dan terinformasi dengan baik.

Keterlibatan aktif dan peran penting yang dimainkan oleh mahasiswa magang Sastra Indonesia Universitas Jember telah memberikan kontribusi besar dalam kesuksesan Gandrung Sewu 2023. Mereka tidak hanya menjadi saksi perayaan budaya yang megah ini, tetapi juga menjadi bagian integral dalam penyelenggaraannya. Gandrung Sewu tahun ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi antara generasi muda dan pemerintah setempat dapat menghasilkan acara budaya yang luar biasa dan berkesan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline