Kau hanyalah seonggok bangkai
Yang mencoba menjadi makhluk hidup
Tak ada sedikitpun naruli kebaikan dari hatimu
Hanya lidah kotor yang mampu menghiburmu
Tatkala engkau mengotori lidahmuDengan perkataanmu yang begitu menjijikkan
Engkau tidak sadar
Akan apa yang kamu peroleh
Wajahmu yang selalu menampakkan kesombongan pada Tuhan
Tak kau sadari bahwa maut sudah menantimu
Bahkan tuhan enggan melihatmu hidup
Seakan engkau tidak menyadari bahwa tuhan selalu bersamamu
Fitnah yang kau tebar