Lihat ke Halaman Asli

QOIS AL CHOIR

KEPALA SEKOLAH DI TK MODERN AL-RIFA'IE

Media Rumah Angka Pintar, Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Lambang Bilangan 1-20

Diperbarui: 2 Desember 2022   16:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media Rumah Angka Pintar, Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Lambang Bilangan 1-20

"MEDIA RUMAH ANGKA PINTAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP LAMBANG BILANGAN 1-20"

 

Media Rumah Angka Pintar, Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Lambang Bilangan 1-20

Media Rumah Angka Pintar, Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Lambang Bilangan 1-20

Oleh: Qois Al Choir

email: qoispaud24@gmail.com

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Apa kabar ibu guru semuanya, semoga selalu dalam lindungan Allah SWT.

Dalam kesempatan kali ini saya akan sedikit membicarakan tentang menganal konsep lambang bilangan1-20. Mengenal konsep lambang bilangan 1-20 merupakan kegiatan mengenal angka yang pasti dilakukan di jenjang Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini.

Menurut PERMEN 58 tahun 2009 kemampuan mengenal konsep bilangan anak kelompok B usia 5-6 Tahun adalah sebagai berikut: (a) menyebut urutan membilang 1-20, (b) menunjuk benda 1-20, (c) membuat urutan bilangan 1-20, (d) menghubungkan gambar bilangan dengan benda (e) membedakan dan membuat dua kumpulan benda yang sama jumlahnya, yang tidak sama, lebih banyak, lebih sedikit.

Kemampuan mengenal konsep lambing bilangan 1-20 merupakan aspek perkembangan Kognitif yang ada pada salah satu aspek perkembangan yang ada dalam diri anak usia dini yang harus diasah seimbang dengan aspek yang lain seperti; Norma Agama dan Moral, Fisik Motorik, Bahasa, Sosial-emosional, dan Seni.

Mengenal konsep lambang bilangan ini bisa melalui benda-benda yang nyata, atau menda tiruan, namun dalam masih banyak Lembaga yang masih mengenalkan konsep lambing bilangan dengan selembar kertas dengan bentuk Lembar kerja anak.

Namun, pada kenyataanya banyak Lembaga yang masih menggunakan LKA ataupun dengan menulis di papan tulis, yang membuat anak-anak kurang menarik, sehingga anak-anak tidak mau untuk mengikuti kegiatan pembelajaran, karena mereka merasa bosan untuk kegiatan tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline