Lihat ke Halaman Asli

Andhika Aqil

Jiwa yang melayang-layang di ruang hampa

Di Pinggir Ujung

Diperbarui: 26 April 2024   17:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lirik sepasang mata senja
Menawan seperti warna matahari
Paras yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata
Membuat jantungku menari

Mata senja yang tertuju padaku
Seolah dunia tertuju pada kita berdua
Kita berdansa ditengah ramainya malam
Jiwaku hanya untukmu

Kita memutar seperti rotasi bumi
Mengitari balkon seperti revolusi bumi
Bulan bersinar terang untuk kita
Momen ini sangat sempurna

Hal yang cepat diraih
Akan cepat runtuh
Begitu pula dengan kenangan ini
Kau takda untukku

Nyata, terbalik, diperbesar
Ini semua tidak masuk akal
Bulan retak dan pecah
Bulan telah marah

Ku melihatmu jatuh
Tak bisa meraih tanganmu
Tubuhmu memudar menjadi abu
Membuat jantungku runtuh

Kapan kau kan kembali?
Kapan kau kan kembali?
Kapan kau kan kembali!?
Kapan kau kan kembali!!??

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline