Lihat ke Halaman Asli

qisya queen

Penggiat Literasi

Tahun 2020 Berlalu Menyongsong Tahun 2021 dengan Muhasabah Diri

Diperbarui: 4 Januari 2021   08:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Fajar 2021 telah tampak, berbagai harapan di tahun ini dipanjatkan dengan berbagai resolusi yang telah terukir menjadi semangat menggapai cita-cita. Berbagai kegagalan dalam tahun 2021 menjadi pelajaran dan ujian. Kesuksesan pun menjadi penyemangat agar bisa diraih kembali.

Di penghujung tahun kadang menjadi momen muhasabah diri. Muhasabah seharusnya tidak hanya urusan duniawi terlebih hanya dilakukan di penghujung tahun. Selayaknya muhasabah diri bisa dilakukan setiap hari terlebih di penghujung malam. Ciri seorang Mukmin adalah dengan bermuhasabah diri agar mendapatkan Rahmat Allah SWT.

Dengan bermuhasaabah, seorang Muslim akan mampu menilai perbuatan apakah sesuai dengan syariat Islam atau malah melanggar aturan Sang Pencipta, yang membuatnya kelak tergelincir di Akhirat. Ketika menginginkan ketakwaan, maka muhasabah akan terus dilakukan, agar tidak merasa puas dengan hasil yang telah didapat.

Setiap kemaksiatan akan menjadi beban baginya, sehingga akan berusaha berhati-hati dalam berucap dan berbuat terlebih di era sosial media saat ini yang hanya dengan jempol kadang menggelincirkan dirinya kepada hal-hal yang membuat dia menjadi orang yang merugi dan bisa mengundang kemurkaan Rabb-nya.

Kebaikan yang didapat dari muhasabah seperti, pertama, sadar akan dosa-dosa sehingga terus memperbaiki diri dan bertobat kepada Allah SWT. Kedua, akan memunculkan rasa takut kepada Allah SWT sehingga mencegahnya dari kemaksiatan. Ketiga, menjadikan diri terdorong untuk lebih taat pada Allah SWT dan menjauhi kemungkaran.

Saat ini muhasabah tidak cukup hanya sebatas muhasabah diri, tetapi bagaimana kita bisa melakukan muhasabah secara total dengan melihat kondisi kaum muslimin saat ini. Bagaimana dosa-dosa jariyah yang telah tercipta tanpa kita sadari, karena aturan dan hukum-hukum Allah tidak dilaksanakan secara sempurna.

Maka seyogianya, introspeksi diri pada apa yang telah kita lakukan untuk meningkatkan amal kita di tahun ini dari tahun sebelumnya. Terus melakukan kebaikan dengan bermuhasabah sepanjang hari tanpa menunggu di ujung tahun. Agar resolusi kebaikan terus mengalir setiap waktu.

Wallahu a'lam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline