Sarah Aulia Putri
Mochammad Qesha
Fakultas Ilmu Kesehatan, Prodi Ilmu Keolahragaan
Universitas Singaperbangsa Karawang
Saraauliaputri474@gmail.com
ABSTRAK
Obesitas meningkatkan morbiditas dan mortalitas di negara industri. Obesitas disebabkan oleh penumpukan lemak berlebih di dalam tubuh. Obesitas meningkatkan risiko berkembangnya masalah kesehatan seperti diabetes melitus, hipertensi, dislipidemia, stroke, dan penyakit arteri koroner. Salah satu penyebab obesitas adalah tren industri makanan global. Pola makan tradisional Indonesia yang kaya akan lemak sehat mulai dilupakan. Untuk mengakhiri obesitas dan gaya hidup tidak sehat, para pendukung kesehatan berlomba-lomba mengatasi masalah tersebut dan memulai kampanye kesehatan yang mempromosikan kebiasaan makan, dan bahkan obat-obatan bisa disesuaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh diet tinggi lemak terhadap penurunan berat badan pada penderita obesitas. Sayangnya, kebanyakan orang mengikuti program diet tanpa memperdulikan alasan kesehatan, yang terpenting adalah menurunkan berat badan.
Kata kunci: Obesitas, lemak, kesehatan, diet.
ABSTRACT
Obesity increases morbidity and mortality in industrialized countries. Obesity is caused by the accumulation of excess fat in the body. Obesity increases the risk of developing health problems such as diabetes mellitus, hypertension, dyslipidemia, stroke and coronary artery disease. One of the causes of obesity is the trend of the global food industry. The traditional Indonesian diet, which is rich in healthy fats, is starting to be forgotten. To end obesity and unhealthy lifestyles, health advocates are racing to tackle the problem and starting health campaigns that promote eating habits, and even medicines can be adapted. The purpose of this study was to determine the effect of a high-fat diet on weight loss in obese people. Unfortunately, most people follow a diet program regardless of health reasons, the most important thing is to lose weight.
Keywords: Obesity, fat, health, diet.