Lihat ke Halaman Asli

Kelompok 5 di KKN 90 UPI

Mahasiswa KKN Tematik UPI 2022

KKN Tematik UPI 2022: Sosialisasi "Analisis SWOT dalam Mempertahankan Usaha Warung" di RW 03 Kampung Ciluncat Tengah Desa Tegal Sumedang

Diperbarui: 10 Agustus 2022   14:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Pada tanggal 11 Juli -- 10 Agustus 2022, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Pendidikan Indonesia 2022 melakukan pengabdian di Desa Tegal Sumedang yang mengusung tema SDG's Desa Ekonomi Merata. Mahasiswa KKN Tematik UPI kelompok terbatas 5 dari kelompok 90, yang berjumlah 5 orang diantaranya, Melani Komalasari, Naufal Ahmad Budiman, Qalbu Natasya Salsabila, Rina Siti Nurjannah, dan Triska Ayu Wulandari. Yang dibimbing oleh Ibu Asri Wibawa Sakti, SPd. M. Pd sebagai dosen pembimbing lapangan (DPL).

Dok. pribadi

Mahasiswa kelompok 5 terbatas, dari kelompok 90 KKN Tematik UPI telah melaksanakan survei jumlah pelaku usaha warung, yang di laksanakan pada tanggal 22 Juli 2022 di RW 03 Kampung Ciluncat Tengah Desa Tegal Sumedang. Terhitung kurang lebih 10 perwirausahaan yang menjalankan usaha warung. Dengan mayoritas produk yang dijualnya ialah bahan dasar pokok dan makanan ringan, yang sudah bertahan berjualan rata-rata empat tahun lamanya.

Dok. pribadi

Disamping hal tersebut, dalam menjalankan usaha warung tidak terlepas dari kesenjangan ekonomi yang disebabkan oleh pembeli. Hal tersebut dapat ditinjau dari kebiasaan pembeli yang berhutang dalam membeli produk di warung. Seperti yang diketahui, bahwa modal dalam berdagang haruslah selalu mengalir, tanpa kecuali uang yang didapat dari pembeli. Menindak lanjuti hal tersebut, mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 melakukan sosialisasi "Analisis SWOT dalam Mempertahankan Usaha Warung" karena timbul rasa kekhawatiran terhadap masyarakat yang menjalankan usaha warung di wilayah tersebut. Kegiatan tersebut digelar pada tanggal 4 Agustus 2022, dengan mengunjungi tiap warung yang ada di wilayah tersebut serta memberikan brosur "Analisis SWOT dalam Mempertahankan Usaha Warung" kepada tiap pelaku usaha warung.

Dok. pribadi

Dok. pribadi

Disamping hal tersebut, dalam menjalankan usaha warung tidak terlepas dari kesenjangan ekonomi yang disebabkan oleh pembeli. Hal tersebut dapat ditinjau dari kebiasaan pembeli yang berhutang dalam membeli produk di warung. Seperti yang diketahui, bahwa modal dalam berdagang haruslah selalu mengalir, tanpa kecuali uang yang didapat dari pembeli. Menindak lanjuti hal tersebut, mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 melakukan sosialisasi "Analisis SWOT dalam Mempertahankan Usaha Warung" karena timbul rasa kekhawatiran terhadap masyarakat yang menjalankan usaha warung di wilayah tersebut. Kegiatan tersebut digelar pada tanggal 4 Agustus 2022, dengan mengunjungi tiap warung yang ada di wilayah tersebut serta memberikan brosur "Analisis SWOT dalam Mempertahankan Usaha Warung" kepada tiap pelaku usaha warung.

Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline