Beberapa waktu belakangan, gerakan hemat energi untuk lingkungan makin digencarkan, sekarang pertanyaannya, apa saja aksi nyata yang bisa kita lakukan di rumah kita sendiri dan sekarang juga untuk mewujudkan rumah hemat energi?
Berikut ini beberapa ide tindakan nyata dan langsung yang dapat kamu terapkan untuk membuat rumah kamu lebih hemat energi:
Ganti lampu bohlam konvensional dengan lampu LED.
Sudah terbukti bahwa Lampu LED lebih terang, hemat energi dan tahan lama daripada lampu bohlam konvensional. Jadi, walau harganya sedikit lebih mahal, segera ganti lampu bohlam lamamu dengan lampu LED.
Gunakan termostat untuk mengatur suhu AC
Atur termostat kamu 1-2 derajat lebih rendah di musim panas untuk menghemat energi. Jadi jangan mengatur suhu di paling rendah saat musim panas, karena tentu energi yang dihabiskan jauh lebih besar.
Cabut peralatan elektronik yang tidak digunakan dari stopkontak.
Ternyata, ketika peralatan elektronik dimatikan, mereka masih dapat mengonsumsi listrik jika tetap terhubung ke stopkontak. Jadi cabutlah saat tidak digunakan.
Optimalkan ventilasi rumah kamu.
Ventilasi yang besar dan baik dapat membantu mengurangi kebutuhan kamu untuk menyalakan AC dan juga lampu.
Tutup jendela dan pintu saat AC menyala.
Sederhana namun sering diabaikan, padahal hal Ini akan membantu mencegah udara dingin keluar.
Gunakan air dingin untuk mencuci pakaian.
Sudah pasti, mencuci pakaian dengan air dingin dapat menghemat energi dan uang.
Cuci piring dengan tangan daripada menggunakan mesin pencuci piring.
Mencuci piring dengan tangan dapat menghemat energi dan air.
Pertimbangkan untuk mengganti peralatan elektronik lama kamu dengan model yang lebih hemat energi.
Peralatan elektronik yang lebih tua cenderung mengonsumsi lebih banyak energi daripada model yang lebih baru.
Isolasi rumah kamu.
Isolasi yang baik dapat membantu menjaga rumah kamu tetap hangat di musim dingin dan sejuk di musim panas, yang dapat mengurangi kebutuhan kamu untuk menyalakan AC atau pemanas.