Lihat ke Halaman Asli

Putryana Waluika Salsabila

Mahasiswa Keperawatan Universitas Airlangga

Optimalkan Hubungan Terapeutik: Strategi Membangun Kepercayaan Pasien Melalui Komunikasi Kesehatan

Diperbarui: 9 Januari 2025   15:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi perawat sedang memeriksa pasien (Sumber: https://pin.it/68mqDhGg2)

Komunikasi yang efektif merupakan salah satu pilar utama dalam pelayanan kesehatan yang berkualitas. Peran perawat dalam hal ini sangatlah penting, karena mereka adalah tenaga kesehatan yang sering berinteraksi langsung dengan pasien, keluarga pasien, serta tenaga medis lainnya. Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), sebagai institusi kesehatan terkemuka di Indonesia, menjadi contoh yang menarik untuk mengamati bagaimana perawat menjalankan tugasnya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang baik dan benar, baik dari segi teknis maupun komunikasi.

Komunikasi Kesehatan Kunci Keberhasilan Pelayanan
Komunikasi kesehatan bukan sekadar berbicara, melainkan sebuah seni untuk menyampaikan informasi medis kepada pasien dengan cara yang jelas, mudah dipahami, dan penuh empati. Di RSUA, perawat dilatih untuk menguasai komunikasi verbal dan non-verbal, yang sangat penting untuk menciptakan hubungan yang baik dengan pasien. Dalam pengamatan saya, komunikasi perawat di RSUA sangat terstruktur dan penuh perhatian, dengan pendekatan yang mengedepankan kejelasan informasi serta rasa empati terhadap kondisi pasien.
Misalnya, saat memberikan penjelasan tentang prosedur medis, perawat RSUA tidak hanya memberi informasi secara teknis, tetapi juga memastikan pasien memahami sepenuhnya melalui penjelasan yang mudah dimengerti. Hal ini mencakup penggunaan bahasa yang sederhana, pemberian kesempatan kepada pasien untuk bertanya, dan memberikan penjelasan secara bertahap agar pasien merasa nyaman dan tidak cemas.

Pendekatan Empatik dalam Komunikasi
Salah satu aspek menarik dari pelayanan perawat di RSUA adalah pendekatan empatik yang diterapkan. Setiap perawat tidak hanya sekadar memberikan pelayanan medis, tetapi juga memberikan perhatian pada kondisi emosional pasien. Saat melakukan prosedur medis, misalnya, perawat selalu mengajak pasien berbicara, memberikan pujian, atau bahkan sedikit humor untuk mengurangi ketegangan. Ini menciptakan suasana yang lebih hangat dan membuat pasien merasa lebih diterima dan dihargai.
Selain itu, komunikasi yang empatik ini juga tercermin dalam cara perawat mendengarkan keluhan pasien dengan penuh perhatian. Tidak jarang, pasien merasa lebih nyaman untuk menceritakan keluhan mereka karena perawat RSUA selalu memberikan waktu untuk mendengar, tanpa terburu-buru atau terkesan hanya melakukan tugas secara formal.

Koordinasi Antar Tim Kesehatan
Di rumah sakit yang besar seperti RSUA, komunikasi yang baik tidak hanya terjadi antara perawat dan pasien, tetapi juga antar anggota tim medis. Perawat memiliki peran sentral dalam mengkoordinasikan komunikasi antara dokter, pasien, dan keluarga pasien. Saya mengamati bagaimana perawat di RSUA selalu memastikan bahwa informasi penting terkait kondisi pasien atau perkembangan kesehatan mereka diteruskan dengan tepat kepada pihak yang membutuhkan, terutama dokter dan keluarga pasien.
Selain itu, perawat RSUA juga selalu berkomunikasi dengan sesama perawat dalam shift yang berbeda untuk memastikan kelanjutan pelayanan yang optimal bagi pasien. Dalam konteks ini, komunikasi yang baik sangat membantu dalam menciptakan pelayanan yang terkoordinasi dengan baik dan mencegah terjadinya kesalahan medis.

Penerapan Prinsip Profesionalisme dalam Pelayanan
Selain komunikasi, aspek profesionalisme juga sangat diperhatikan oleh perawat di RSUA. Profesionalisme ini tidak hanya tercermin dalam keterampilan medis, tetapi juga dalam cara perawat menjaga hubungan interpersonal dengan pasien dan kolega. Saya menyaksikan perawat di RSUA selalu berusaha untuk menjaga sikap sopan, menghargai privasi pasien, serta menjaga kerahasiaan informasi medis pasien.
Perawat juga dilatih untuk tidak hanya mengandalkan keterampilan teknis, tetapi juga memiliki keterampilan interpersonal yang baik. Dalam interaksi dengan pasien, mereka selalu menjaga komunikasi yang sopan, tidak terburu-buru, dan memberi perhatian penuh terhadap kebutuhan pasien. Hal ini penting dalam menciptakan rasa kepercayaan dan kenyamanan bagi pasien.

Pentingnya Pelayanan Kesehatan yang Komprehensif
Selain komunikasi yang efektif, pelayanan kesehatan yang baik di RSUA juga mencakup pendekatan yang komprehensif terhadap kebutuhan pasien. Perawat di RSUA tidak hanya fokus pada aspek fisik pasien, tetapi juga memberikan perhatian pada kesejahteraan mental dan emosional mereka. Misalnya, ketika merawat pasien yang baru saja menjalani operasi, perawat tidak hanya fokus pada pemantauan kondisi medis pasien, tetapi juga memberikan dukungan psikologis dengan berbicara secara terbuka, memberikan penghiburan, dan memastikan pasien merasa diperhatikan.
Selain itu, RSUA juga menyediakan berbagai layanan tambahan, seperti konseling untuk pasien dengan kondisi tertentu atau program edukasi kesehatan untuk pasien dan keluarganya. Semua ini menunjukkan bagaimana perawat di RSUA memahami pentingnya pendekatan holistik dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik.

Kesimpulan
Pengamatan terhadap perawat di Rumah Sakit Universitas Airlangga menunjukkan bahwa komunikasi kesehatan yang efektif dan pelayanan yang berkualitas sangat penting dalam memberikan perawatan yang baik kepada pasien. Perawat tidak hanya mengandalkan keterampilan medis mereka, tetapi juga keterampilan komunikasi yang baik, empati, dan profesionalisme dalam berinteraksi dengan pasien dan tim medis. Semua ini berkontribusi pada terciptanya suasana yang mendukung kesembuhan pasien, baik secara fisik maupun emosional. Pelayanan kesehatan yang baik adalah kombinasi antara keahlian medis dan komunikasi yang humanis, yang dapat ditemukan dengan jelas di RSUA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline