Lihat ke Halaman Asli

Putry Ambarwati

I'm only a human

Candaan Cuaca

Diperbarui: 6 Januari 2021   15:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengolet tubuhku melenturkan sendi-sendi.

Mash dg mata terpejam sesekali menyeringai.

Sapa suara hujan terdengar di telinga.

Hembusan semesta menyapu kulit anak dara.

Aku bangun beranjak dari kasur yg berusaha melekat.

Cuaca membercandai sebegitu cepat.

 Membancang dinginnya sapuan angin.

Hingga tulang ku merasakan dingin.

Jam berikutnya sinar sang Surya ingin Pula menyapa.

Dg kehangatannya memeluk semesta.

Namun, selang beberapa menit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline