Lihat ke Halaman Asli

putri salsabila

mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945

Mahasiswa Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Menciptakan Alat Peraga Edukatif Mengurangi Penggunaan Gadget Pada Anak

Diperbarui: 4 Juli 2024   20:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Surabaya, 28 Juni 2024 - Universitas 17 Agustus Surabaya telah sukses melaksanakan salah satu program yang dibentuk pemerintah melalui  Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) yaitu SOTH (Sekolah Orang Tua Hebat).  Program yang didukung penuh oleh Fakultas Psikologi dan melibatkan mahasiswa Psikologi UNTAG Surabaya mengambil langkah proaktif dalam mengedukasi para orang tua dalam berbagai aspek pola pengasuhan dan kesehatan pada anak. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Surabaya 17 Agustus menggelar program inovatif yang bertajuk "Aktivitas Tanpa Gadget" di Pendopo Kecamatan Sukolilo.

Program ini bertujuan untuk mengajak para orang tua untuk mengurangi aktivitas anak yang ketergantungan pada teknologi digital sehari-hari dan meningkatkan interaksi sosial secara langsung.

Dalam acara yang dihadiri oleh puluhan orang tua dari Kec. Sukolio  mahasiswa mengadakan sesi diskusi dan presentasi tentang risiko kesehatan dan psikologis yang diakibatkan oleh penggunaan gadget yang tidak terkontrol pada anak-anak. Mereka juga menyampaikan strategi untuk mengurangi ketergantungan anak-anak pada teknologi digital serta menggantinya dengan aktivitas yang lebih bermanfaat secara sosial dan kreatif.

Lalu mahasiswa Fakultas Psikologi Untag Surabaya juga memperkenalkan berbagai macam APE (Alat Peraga Edukatif) yang telah dirancang untuk membantu orang tua mengatasi anak yang kecanduan gadget seperti Kartu Deeptalk, Kalender Aktivitas Tanpa Gadget, dan Kartu 3M (Mengenal, Memahami, Menghitung).

Orang tua yang mengikuti acara ini pun memberikan respon positif, serta antusias. Para orang tua pun tertarik pada APE yang telah dirancang, hal tersebut terlihat dari tanggapan positif dan aktif pada saat pengenalan APE.

Program aktivitas tanpa gadget yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Psikologi  Universitas 17 Agustus Surabaya ini diharapkan dapat menjadi awal bagi inisiatif dan perkembangan pola asuh anak ke arah yang lebih positif dalam menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh era digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline