Lihat ke Halaman Asli

Karakteristik Layanan Konseling yang Tepat bagi Klien

Diperbarui: 15 November 2017   12:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: bunshun.jp

Berawal dari pertanyaan yang mendasar, sebenarnya apa objek dari layanan konseling?.Jika berbicara objek, maka sasaran dari layanan konseling adalah orang yang memiliki masalah dan membutuhkan bantuan dalam penyelesaiannya.Ya, intinya orang yang memiliki masalah. Di zaman yang semakin maju, sudah pasti permasalahan manusia semakin kompleks, mulai dari masalah hidup, pendidikan bahkan permasalahan karir.       

Setiap orang pasti memiliki masalah, namun pasti berbeda pula cara penyelesaiannya. Ada yang dipendam dan diselesaikan sendiri, ada yang cerita ke teman lalu meminta pendapat dan saran lalu ada pula yang mencari solusi dengan konsultasi ke ahli layanan konseling. Kepada siapa kita berkonsultasi akan sangat berpengaruh pada kualitas penyelesaian masalah. MAKA! Jangan sampai kita salah dalam mengkonsultasikan masalah yang kita hadapi. Nah, apabila kita memilih konsultasi ke ahli layanan konseling, kita harus tau apakah kita mendapatkan pelayanan yang tepat. Apa tujuannya?Ya agar tenaga dan uang kita tidak sia-sia. Lalu apa saja karakteristik pelayanan konseling yang baik?Simak penjelasan berikut:

Pertama,pelayanan orientasi

Layanan orientasi merupakan layanan konseling yang mengacu pada pemahaman lingkungan klien. Seorang klien yang memiliki masalah pada pekerjaannya maka sebagai konselor harus terlebih dahulu menganalisis lingkungan klien. Nah, pelayanan yang baik konselor harus bisa membuat klien memahami lingkungannya terlebih dahulu.

Kedua,pelayanan yang bersifat informasi

Pelayanan yang baik akan memiliki konselor yang super kepo. Dalam artian konselor akan mencari informasi tentang klien dari manapun sumbernya. Baik dari segi informasi pekerjaan, kepribadian, kebiasaan maupun kehidupan sosial klien,. Dengan demikian konselor bisa menginformasikan atau mengingatkan klien untuk mmempermudah penyelesaian masalah.

Ketiga,pelayanan yang bersifat penempatan dan penyaluran

Selanjutnya adalah setelah analisis lingkungan dan kepribadian klien, pelayanan yang baik akan menempatkan klien pada penyaluran masalah yang paling tepat. Misalnya klien yang bermasalah pada pekerjaannya, konselor akan menghubungkan klien dengan mediator kelebihan lingkungan maupun sosialnya yang dapat menenangkan serta meyelesaikan masalah klien.

Keempat,pelayanan yang bersifat pembelajaran

Nah, selain memberikan solusi, pelayanan yang baik dapat membuat klien memandang masalahnya sebagai sebuah pembelajaran dalam hidupnya. Dalam hal ini layanan harus bisa berperan sebagai motivator handal yang dapat membangkitkan semangat klien dalam menghadapai masalah dan kehidupannya.

Demikian karakteristik pelayanan yang baik apabila pembaca kosultasi ke layanan konseling. Dengan demikian kita bisa mengetahui kualitas dari penyelesaian masalah yang sedang dihadapi. Baiklah, yang  sudah pernah konsultasi, apakah pembaca sudah mendapatkan pelayanan yang baik dan tepat berdasarkan karakteristik diatas?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline