Lihat ke Halaman Asli

Gedget yang Telah Mengubah Minat Para Kutu Buku Membaca

Diperbarui: 24 November 2022   07:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahwa dapat diketahui artikel ini diangkat dari permasalahan yang terjadi dizaman milenial sekarang ini, yang dimana dapat dilihat bahwa banyak anak yang lebih memilih memainkan gedget ketimbang membaca buku.

Dikutip dari duniaperpustakaan.com Pengertian gadget itu sendiri adalah sebuah istilah yang berasal dari bahasa Inggris, yang artinya suatu alat, instrumen atau alat yang memiliki tujuan dan fungsi praktis yang secara spesifik dirancang lebih canggih dibandingkan dengan teknologi yang diciptakan sebelumnya. tetapi gedget bila digunakan oleh anak secara berlebihan akan sangat berdampak duruk pada anak tersebut.

Anak yang menggunakan gadget apa lagi digunakan untuk bermain game secara berlebihan akan mengalami kecanduan gadget. Kecanduan gadget bakal berdampak buruk bagi sang anak.

Penggunaan gadget yang berlebihan bisa berdampak buruk bagi kesehatan otak (jasmani).Selain itu dampak negatif terhadap gadget juga berpengaruh pada sikap anak yang akan cenderung menjadi pemalas dan menjadi lupa waktu, kesulitan beradaptasi dengan mata pelajaran, lebih mementingkan berkomunikasi dengan media sosial dibandingkan dengan belajar.Kecanduan gadget dapat membuat anak kesulitan bersosilisasi dengan lingkungan sekitar dan meningkatkan resiko perasaan kesepian mempengaruhi (psikis) anak.


Oleh karena itu, peran orang tua sangatlah penting untuk membatasi anak-anak nya  memainkan gedget secara berlebihan  sehingga terjadinya resiko kecanduan bermain gedget bisa dihindari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline