BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebanyakan orang Indonesia memiliki kecenderungan untuk menyukai makanan yang pedas dan dilengkapi dengan sambal. Sambal telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari hidangan mereka, dan di beberapa rumah, sambal bahkan menjadi menu wajib. Sambal buatan sendiri juga menjadi makanan yang sangat diinginkan oleh orang-orang yang merantau dari kampung halaman. Oleh karena itu, kami mengembangkan sambal kalengan ibu yang dibuat dengan resep rumahan yang akan membantu mengurangi rasa rindu anak-anak yang merantau, dan bisa disajikan dengan cepat. Sambal ibu ini diolah dengan cara yang sama seperti sambal rumahan yang biasa dibuat oleh ibu-ibu.
1.2 Visi
Membuat sambal rumah dapat membantu mengurangi kerinduan masyarakat yang merantau akan cita rasa masakan tradisional yang biasa disajikan bersama sambal.
1.3 Misi
a. Keinginan untuk menyajikan sambal rumah yang memiliki cita rasa yang nikmat.
b. Menempatkan kualitas rasa dan pelayanan sebagai prioritas utama.
1.4 Tujuan kegiatan usaha
a. Memikat pelanggan untuk mencoba sambal kalengan buatan sendiri.
b. Meraih profit/keuntungan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Profil
Sambal ibunda merupakan sambal kaleng rumahan yang nikmat. Diolah langsung oleh ibu agar tetap terasa seperti dirumah meskipun setiap rumah memiliki cita rasa yang berbeda. Terdapat dua varian yaitu sambal goreng dan sambal terasi.
2.2 Strategi penjualan 5P
a. Product
Sambal yang kami produksi dibuat dari bahan-bahan yang sehat dan segar, tanpa menggunakan bahan pengawet atau bahan kimia berbahaya bagi kesehatan. Kami memilih dengan cermat bahan-bahan seperti cabai, tomat, dan bawang-bawangan yang masih segar agar menghasilkan rasa yang enak dan nikmat.
b. Harga
Kami akan menjual produk sambal ini dengan harga Rp. 80.000 yang dianggap terjangkau untuk ukuran sambal 600 gram. Kami percaya bahwa dengan harga tersebut, sambal ibunda akan menarik minat pelanggan.
c. Place
Saat ini, kami akan memasarkan produk kami melalui platform media sosial seperti Instagram, TikTok, Twitter, dan Facebook. Hingga saat ini, belum ada outlet offline yang menyediakan Sambal Ibunda.
d. Promosi
Kami memperkenalkan Sambal Ibunda melalui berbagai platform media sosial seperti Instagram, TikTok, Facebook, Twitter, dan lain-lain. Kami juga mempromosikan produk ini di lingkungan sekitar dengan memberikan tester untuk mencoba.
e. People
Pada umumnya, produk kami ditargetkan untuk semua kalangan yang menyukai makanan pedas. Namun, target pasar khusus kami adalah para anak rantau yang ingin menikmati sambal rumah yang siap saji.
BAB III
MANAJEMEN PRODUKSI
3.1 Bahan Baku
Untuk memproduksi sambal kami, kami menggunakan bahan baku sebagai berikut:
No
Nama Bahan
Jumlah
Harga Satuan
Harga Total
1
Cabai rawit
10 kg
Rp. 107,000
Rp. 1,070,000
2
Cabai keriting
2 kg
Rp. 50,000
Rp. 100,000
3
Cabai merah besar
3 kg
Rp. 100,000
300,000
4
Tomat
25 kg
Rp. 27,000
Rp. 675,000
5
Bawang Merah
3 kg
Rp. 23,000
Rp. 66,000
6
Terasi
40 bungkus
Rp. 1,000
Rp. 40,000
7
Jeruk Limau
2 kg
Rp. 25,000
Rp. 50,000
8
Gula Merah
10 bongkah
Rp. 6,000
Rp. 60,000
9
Garam
1 bungkus
Rp. 14,000
Rp. 14,000
10
Minyak Goreng
1 liter
Rp. 30,000
30,000
TOTAL BIAYA
Rp. 2,405,000
3.2 Peralatan
Berikut adalah peralatan dan perlengkapan yang kami gunakan:
No
Nama barang
Jumlah
1
Cobek kayu
2
2
Kompor dan gas
1
3
Panci
1
4
Sendok
1
5
Wajan
1
6
Toples plastik
40
7
Pisau
2
8
Talenan
1
3.3 Biaya Lain -- Lain
a. Satuan toples plastik 750ml = Rp. 6,000
40 toples plastik x Rp. 6,000 = Rp. 240,000
b. Isi ulang gas = Rp. 20,000
Total = Rp. 260,000
3.4 Cara Pembuatan
a. Cara Membuat Sambal Goreng
Langkah pertama adalah menyiapkan semua bahan yang dibutuhkan. Kemudian iris bawang merah, tomat, dan cabai. Panaskan minyak secukupnya di wajan dan tunggu sampai panas. Goreng bawang merah dan bawang putih hingga matang dan tercium aroma bawang yang harum. Setelah itu, masukkan tomat dan cabai ke dalam wajan, lalu sisihkan. Selanjutnya, haluskan semua bahan yang sudah digoreng menggunakan cobek agar lebih nikmat. Setelah halus, masukkan kembali ke dalam wajan dengan sedikit minyak. Kemudian, tambahkan terasi, garam, dan gula. Aduk hingga merata. Tunggu hingga matang dan sambal siap untuk disajikan.
b. Cara Membuat Sambal Dadak
* Persiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan.
* Haluskan cabai rawit, cabai merah besar, bawang merah, gula merah, dan terasi. Tambahkan garam secukupnya.
* Campurkan tomat, kemudian ulek sampai halus.
* Tambahkan perasan air jeruk limau dan aduk rata.
* Sambal dadak siap disajikan.
BAB IV
RENCANA ANGGARAN
4.1 Modal/Pemasukan
Modal yang kami keluarkan untuk 40 kaleng sambal ialah Rp. 3,475,000
Total biaya Bahan = Bahan baku + Biaya lain - lain
Total = Rp. 2,405,000 + Rp. 260,000 = Rp. 2,665,000
4.2 Penentuan Harga Jual*
Harga Pokok Produksi = Total biaya produksi / hasil produksi
Harga Pokok Produksi = Rp. 2,665,000 / 40 = Rp. 66,625/pcs
Harga Jual = Harga pokok + laba yang di inginkan
Harga Jual = Rp. 66,625 + Rp. 13,375 = Rp. 80,000/pcs
4.3 Perhitungan Laba
Laba = ( hasil produksi x harga jual ) -- modal
Laba = ( 40 x Rp. 80,000 ) -- Rp. 2,665,000 = Rp. 3,200,000 -- Rp. 2,665,000
= Rp. 545,000
Presentase Laba = laba/modal x 100%
Presentase Laba = Rp. 545,000 / Rp. 2,665,000 x 100% = 20,45%
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan proposal yang telah dijelaskan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa masyarakat yang merindukan sambal rumah dapat mencoba sambal ibunda. Selain itu, proses pemesanan pun sangat mudah, yaitu melalui sosial media.
5.2 Saran
Proposal yang kami ajukan ini belum optimal, oleh karena itu, kami meminta masukan dan saran untuk meningkatkan kualitas proposal kami. Terima kasih telah membaca proposal ini, kami berharap bisnis kami dapat berjalan dengan sukses. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penyusunan proposal ini. Semoga proposal ini diterima dengan baik dan memberikan manfaat yang besar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H