Lihat ke Halaman Asli

Apa yang Hilang Ketika Ramadhan

Diperbarui: 29 April 2024   16:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Ramadhan adalah bulan di mana umat Islam diwajibkan untuk menjalankan puasa. Dan dibulan ini seharusnya menghabiskan waktu kebersamaan dengan keluarga mulai dari sahur bersama dan buka puasa bersama. Tapi apakah hal ini dirasakan oleh kita sebagai mahasiswa perantau? 

Berkumpul bersama keluarga dan waktu luang yang berkurang adalah dua hal yang hilang ketika Ramadhan tiba sebagai mahasiswa. Ketika menyiapkan sahur sendiri kemudian berbuka pun sendiri rasanya terasa sepi dan hambar. 

Merindukan keluarga dirumah namun hal ini lah yang menjadi pembelajaran untuk kita bahwa waktu dan kebersamaan adalah hal yang sangat berharga. Ketika seharusnya kita merasakan canda tawa dan kehangatan kini menjadi sunyi sepi. Hal lain yang terasa hilang di ramadhan tahun ini berkurangnya uang thr karena dianggap sudah dewasa. 

Padahal kita adalah mahasiswa bukan pekerja yang seharusnya masih membutuhkan uang. Tapi semakin berkurangnya uang thr semakin sadar bertambahnya usia. Tapi yang paling berharga adalah momen ketika berkumpul lebaran, semoga kita semua senantiasa dipertemukan dengan ramadhan ramadhan selanjutnya dengan keadaan sehat

.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline