Lihat ke Halaman Asli

KDRT dalam Berumah Tangga

Diperbarui: 6 Desember 2023   09:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau yang disingkat KDRT merupakan permasalahan yang sering dijumpai di seluruh dunia dan ini menjadi bahasan yang tidak pernah terselesaikan. KDRT merupakan fenomena sosial yang telah berlangsung lama di sebagian rumah tangga di dunia. Permasalahan ini merupakan masalah serius yang melibatkan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), yang merugikan individu dan masyarakat luas. 

Artikel ini mengeksplorasi relevansi KDRT terhadap pelanggaran HAM dan dampaknya yang merusak. KDRT tidak hanya menghilangkan hak asasi manusia, tetapi juga berdampak pada korban dalam berbagai aspek kehidupan mereka. 

Penanganan KDRT dan pencegahan pelanggaran HAM memerlukan keterlibatan aktif pemerintah, masyarakat, dan organisasi non-pemerintah. Upaya harus dipusatkan pada meningkatkan kesadaran tentang KDRT, memperkuat kerangka hukum yang melindungi korban, menyediakan layanan dukungan yang efektif, dan mengubah norma sosial yang memungkinkan terjadinya kekerasan. Hanya melalui upaya bersama ini, kita dapat mengakhiri siklus KDRT, melindungi hak asasi manusia, dan memastikan bahwa setiap individu dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline