Lihat ke Halaman Asli

Taman Nasional Way Kambas

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1423722526454923622

[caption id="attachment_396426" align="aligncenter" width="480" caption="Salah satu pemandangan di Way Kambas"][/caption]

Taman Nasional Way Kambas merupakan suaka alam dataran rendah dengan luas kurang lebih 126.000 hektar. Beberapa lokasi/obyek yang menarik untuk dikunjungi:

1.Pusat Latihan Gajah, Karangsari

2.Atraksi gajah, Way Kambas

3.Untuk kegiatan berkemah, Way Kanan

4.Penelitian dan penangkaran badak sumatera dengan fasilitas laboratorium alam dan wisma peneliti, Rawa Kali Biru, Rawa Gajah, dan Kuala Kambas

5.Menyelusuri sungai Way Kanan, pengamatan satwa (bebek hutan, kuntul, rusa, burung migran), padang rumput dan hutan mangrove

Pusat Konservasi Gajah didirikan pada tahun 1985. Sampai saat ini telah berhasil mendidik dan menjinakkan gajah sekitar 290 ekor Di sini dapat dilihat proses melatih gajah liar menjadi gajah jinak yang dapat diatur oleh manusia agar lebih bermanfaat dan sesuai dengan prinsip konservasi. Gajah-gajah liar yang dilatih di Pusat Konservasi Gajah (9 km dari pintu gerbang Plang Ijo) dapat dijadikan sebagai gajah tunggang, atraksi, angkutan kayu dan bajak sawah.

Pada pusat latihan gajah tersebut, dapat disaksikan atraksi gajah, seperti main bola, menari, berjabat tangan, hormat, mengalungkan bunga, tarik tambang, berenang dan masih banyak atraksi lainnya. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan diantaranya safari gajah, naik kereta gajah dan foto hunting. Tersedia fasilitas umum seperti pesanggrahan, kios makanan, kios cinderamata, mushola dan fasilitas umum lainnya.

Resort Way Kanan dan Suaka Rhino Sumatera termasuk dalam wilayah Taman Nasional Way Kambas dengan lokasi 13 km dari pintu gerbang Plang Ijo. Di sepanjang jalan bila beruntung dapat melihat satwa liar yang berkeliaran atau melintas jalan.

Resort Way Kanan adalah surga bagi pecinta alam karena kekayaan flora dan faunanya. Dalam kawasan ini terdapat Sumatera Rhino Sanctuary (SRS) yang merupakan proyek penelitian pengembangan populasi badak Sumatera di habitat aslinya yang telah berhasil melahirkan seekor badak.

Kegiatan yang dapat dilakukan adalah tracking di hutan rimba atau berperahu motor ke hulu atau hilir sungai untuk mengamati flora dan fauna yang terdapat di alam hutan bebas, perjalanan harus dipandu dengan petugas.

Jalan lain dapat ditempuh melalui Bandar Lampung -> Kota Metro -> Pekalongan -> Sukadana -> Tridatu -> Way Kambas. Rute lainnya yaitu melalui Sribhawono -> Way Jepara -> Way Kambas. dari Bandar Lampung dengan 2 jam perjalanan melalui situs purbakala Pugung Raharjo, melewati perkebunan lada dan perkampungan asli Lampung, Desa Wana Melinting.


  • Website/email: www.ecolodgesindonesia.com
  • Informasi: Balai Besar Taman Nasional Way Kambas Telp. (0725) 7645024 Fax. (0725) 7645090, Satwa Sumatera Elephant Ecolodge Telp. (0725) 7645290

Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Lampung




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline