Lihat ke Halaman Asli

Putri Anastasia

Universitas Muhammadiyah Malang

Krisis Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19

Diperbarui: 27 Januari 2021   13:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

finance.detik.com

Krisis Covid-19 telah mempengaruhi banyak sektor, salah satunya sektor ekonomi. Hal ini dirasakan secara signifikan oleh para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang mengalami krisis ekonomi sepanjang tahun 2020. Covid-19 menyebabkan industri dan UMKM di seluruh negeri mengalami kebangkrutan bahkan beberapa pemilik usaha mentup usaha mereka selama sebulan di awal Covid-19 hingga akhirnya semua bertahan sembilan bulan terhadap Covid-19. Bahkan, hampir seperlima bisnis kecil saat ini tutup. Saat ini, UMKM mengalami berbagai permasalahan seperti penurunan penjualan, permodalan, distribusi terhambat, kesulitan bahan baku, produksi menurun, PHK buruh, dan lain sebagainya. Pengusaha kecil hanya bergantung pada usaha yang sangat dirugikan secara finansial. Hal ini menjadi ancaman bagi perekonomian nasional dan berdampak pada perdagangan internasional.

Adanya krisis seperti ini, banyak orang harus mempertahankan kembali bagaimana bisnis akan tetap berjalan dan bertahan agar tidak mengalami keterpurukan finansial. Sekarang, banyak sektor yang memanfaatkan media sosial untuk berjualan dengan meluncurkan kembali situs web untuk menarik banyak pelanggan. Menciptakan platform digital (online) untuk memperluas kemitraan melalui kerjasama dalam pemanfaatan inovasi dan teknologi yang dapat menunjang perbaikan mutu dan daya saing produk, proses pengolahan produk, kemasan, dan sistem pemasaran lainnya. Hal ini digunakan untuk memperbaiki mutu, daya saing produk, serta sistem pemasaran lainnya. Selain itu, para UMKM juga menjual kebutuhan sesuai dengan keadaan sekarang seperti masker, handsanitizer, makanan, dan lain sebagainya sehingga perekonomian perlahan dapat bangkit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline