Kediri - Sejak presiden Joko Widodo mendeklarasikan Kepres mengenai penetapan secara resmi darurat wabah virus corona (Covid-19) sebagai bencana naisonal pada 13 April 2020 yang lalu, menyebabkan aktivitas pada duina penddikan ikut terganggu karena turut menjadi salah satu sektor yang terdampak pandemic virus Covid-19. Aktivitas belajar mengajar di sekolah terpaksa dihentikan sementara dan proses belajar mengajarpun tidak dilakukan secara tatap muka tetapi dilakukan secara daring.
Salah satu mahasiswa semester 6 dari Universitas Sebelas Maret jurusan Pendidikan Ekonomi Putri Aifa Nur Amida juga merasakan dampak yang besar akibat pandemi Covid-19 ini. pasalnya adanya darurat Covid-19 menyebabkan para mahasiswa melaksanakan segala aktivitas pembelajaran dilakukan di daerah domisili atau rumah mereka masing-masing yang salah satunya adalah kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang juga dilaksanakan di desa tempat ia tinggal yaitu desa Sukoanyar RT.25 RW.05 Kabupaten Kediri Jawa Timur.
Mahasiswa yang akrab dipanggil Aifa dibimbing oleh Drs. Albertus Prasojo, M.Sn dalam melaksanakn kegiatan KKN yang berlangsung selama 45 hari sejak 2 Juni 17 Juli 2020. Tingginya angka positif Covid-19 di kabupaten Kediri yang mencapai 150 orang per 4 Juni 2020 mendorong Aifa untuk menciptakan program kerja yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya desa Sukoanyar dalam melawan Covid-19.
Lima program kerja yang dijalankan salah satu mahasiswa UNS ini antara lain sosialisasi dan edukasi melalui poster digital atau online mengenai Covid-19 yang diinformasikan di grup WhatsApp RT. Edukasi kepada masyarakat sangat penting dilakukan untuk meminimalisir penyebaran berita bohong/hoaks mengenai Covid-19 ujarnya.
Aifa juga melakukan pemberdayaan masyarakat dengan melakukan pelatihan pembuatan masker kain, sosialisasi PHBS cara mencuci tangan yang baik dan benar secara door to door, penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga serta pemasangan banner GERMAS pada beberapa tempat/fasilitas umum di desa Sukoanyar.
"Kelima program kerja KKN diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya Covid-19 agar masyarakat mampu menjaga kesehatan diri dan lingkungan sekitar. Selain itu diharapkan adanya mahasiswa yang ikut serta turun ke lapangan dapat mendukung pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia tambahnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H