Judi online telah menjadi trend global yang menjerat berbagai kalangan, termasuk di Indonesia. Seiring dengan kemajuan teknologi dan kemudahan akses internet, popularitas judi online semakin meningkat. Meskipun diminati oleh banyak orang, terdapat sejumlah risiko dan dampak negatif yang dapat membahayakan individu dan masyarakat.
Beberapa faktor yang mempengaruhi maraknya judi online di Indonesia diantaranya, akses yang mudah hanya dengan bermodalkan telepon genggam dan internet yang stabil, siapapun dapat mengakses situs judi online kapanpun dan dimana pun. Kebanyakan orang yang melakukan judi online ini tergiur dengan janji keuntungan besar diwaktu singkat yang dijanjikan oleh platform judi online.
Adapun ancaman dan dampak dari judi online sebagai berikut:
1. Kesehatan mental, penggunaan judi online yang ketergantungan memicu stres, kecemasan, dan depresi. Tekanan untuk menang dan beban kerugian finansial bisa memperburuk kondisi mental seseorang.
2. Keuangan, tak sedikit dari mereka yang mengalami kerugian besar akibat dari judi online. kerugian ini berdampak pada kualitas hidup dan kesejahteraan keluarga mereka.
3. Kriminalitas, beberapa orang mungkin terdorong untuk melakukan tindak kriminal seperti pencurian atau penipuan guna menutupi kerugian atau melanjutkan kebiasaan berjudi.
4. sosial, ketergantungan pada judi online dapan merusak hubungan pribadi dan profesional. Hilangnya kepercayaan dari keluarga, teman, dan rekan kerja merupakan dampak sosial yang serius.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H