Lihat ke Halaman Asli

Putri

universitas islam negeri sumatera utara

Penerapan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Siswa SMA

Diperbarui: 21 Desember 2022   01:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Penerapan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa SMA

 

Dalam pendidikan, pengembangan bahasa Indonesia sangatlah penting dan sangat berpengaruh dalam meningkatkan pengetahuan seorang peserta didik, karena bahasa Indonesia memiliki peranan penting dalam bahasa negara, salah satunya pada bidang pendidikan. seperti yang telah diatur oleh UU No. 24 Tahun 2009 pasal 29, tepatnya pada ayat 1. bunyi ayat 1 dari pasal tersebut, yaitu " Bahasa Indonesia wajib digunakan sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan nasional". maka dari itu untuk mempermudah pelaksanaan pembelajaran, seorang pendidik memerlukan penunjang atau sarana agar dapat tercapainya proses pembelajaran tersebut, oleh karena itu maka ditetapkannya penerapan media audio visual dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa SMA.

Penerapan merupakan tindakan mempraktekkan suatu perbuatan yang bersifat baik ataupun hal lain untuk mencapai suatu tujuan yang sudah diatur sebelumnya. Dikutip dari Setiawan : 2004) penerapan memiliki arti perluasan aktifitas yang saling menyesuaikan proses interaksi antara tujuan dan tindakan untuk tercapainya sesuatu serta membutuhkan jaringan pelaksana atau sistem pemerintah yang efektif. Media audio adalah alat bantu yang didalamnya hanya dapat diterima oleh pendidik melalui pendengaran saja. Dikutip dari M. Basyiruddin Usman Media audio yaitu media yang digunakan untuk menyampaikan pesan secara lisan maupun tidak lisan, yang mana fokus pada aspek pendengaran sebagai penangkap informasi. Media visual yaitu sarana yang di dalamnya hanya menggunakan unsur gambar saja, yang hanya dapat dilakukan melalui penglihatan saja, media visual ini dapat memperkuat ingatan peserta didik dalam memahami materi pelajaran yang di ajarkan oleh pendidik.

Media audio visual yaitu sebuah bahan atau alat bantu yang digunakan dalam melaksanakan pembelajaran yang bertujuan untuk membantu pendidik dalam memberikan pengetahuan, sikap, dan ide kepada peserta didik. Jenis media ini lebih cenderung memiliki kualitas yang sangat baik, karena media ini melibatkan antara dua unsur yang saling melengkapi yaitu memiliki unsur gambar dan unsur suara atau disebut dengan unsur visual (melihat) dan unsur auditif (mendengar). Dikutip dari Fathurrohman (2007:67), Media visual adalah media yang hanya mengandalkan indra penglihatan. Media visual ini ada yang menampilkan gambar diam seperti  film strip, slide foto, gambar, atau lukisan dan cetakan serta ada juga yang menampilkan gambar atau simbol bergerak seperti film bisu dan film kartun.

Dalam pembelajaran keberhasilan seorang guru dalam mengajar tidak hanya dilihat dari hasil yang di dapat oleh peserta didik, namun dilihat dari bagaimana proses anak tersebut dalam mencapai sebuah keberhasilan, oleh karena itu dalam pembelajaran media sangat penting digunakan karena kesuksesan seorang guru dalam mengajar ditentukan dari bagaimana ketrampilan pendidik dalam memilih media pembelajaran yang sesuai.

Media audio visual sangat efektif dilakukan apabila guru mengalami kesulitan dalam menentukan media pembelajaran yang akan di ajarkan ke muridnya. Karena dengan menggunakan media audio visual ini maka pembelajaran di kelas akan semakin hidup dan peserta didik tentunya tidak gampang merasa bosan dan hal ini membuat semangat yang bergejolak terhadap peserta didik dalam melaksanakan proses pembelajaran.

Dikutip dari Syaiful Bahri Djamarah (2002:141), Media audio visual dibagi ke dalam dua kategori, yaitu:

Audio - visual diam : media yang menampilkan suara dan gambar diam contohnya seperti, film bingkai suara, film rangkai suara. Dan cetak suara.

Audio - visual gerak : media yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak seperti : film suara, vidio cassette, televisi, dankomputer.

 Adapun langkah-langkah dalam penggunaan media audio visual menurut Menurut Wati (2016 : 55-56 ), yaitu :

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline