Lihat ke Halaman Asli

Putra Dwinata

Mahasiswa

Manusia Memerlukan Motivasi

Diperbarui: 30 Oktober 2023   08:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Manusia Memerlukan Motivasi

Motivasi adalah pendorong utama di balik tindakan manusia sehari-hari. Dari sekadar bangun pagi untuk pergi belajar hingga mengejar impian yang lebih besar, motivasi merupakan peran kunci dalam kehidupan kita. Artikel ini akan mengulas bagaimana fenomena sehari-hari yang dapat diartikan melalui berbagai teori motivasi oleh para ahli.

1.Teori Motivasi Dua Faktor Herzberg

Teori ini mengidentifikasi dua faktor utama yang memotivasi manusia yang menjadi dua faktor utama yaitu, faktor-higien dan faktor-motivasi. Faktor-higien mencakup aspek-aspek seperti gaji, kondisi kerja, dan hubungan antar kolega. Sedangkan, faktor motivasi melibatkan pencapaian, tanggung jawab, serta pengakuan. Dalam konteks tersebut, kita bisa memahami kepuasan dan ketidakpuasan seseorang dengan pekerjaan nya dan mengapa pengakuan serta penghargaan berperan penting dalam meningkatkan motivasi.

2.Teori Motivasi Kebutuhan Maslow

Teori Maslow menyusun beberapa hierarki kebutuhan manusia, mulai dari yang paling dasar seperti kebutuhan fisik dan keamanan, hingga kebutuhan sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri. Fenomena sehari-hari, seperti makan dengan sehat, mencari pekerjaan yang aman, menjalin hubungan sosial, mencapai prestasi, atau mencari perkembangan diri, dapat dijelaskan melalui tingkat-tingkat ini dalam hierarki.

Motivasi merupakan pendorong fundamental di dalam kehidupan manusia. Fenomena sehari-hari kita, baik dalam pekerjaan, kehidupan pribadi, atau interaksi sosial, dapat diartikan melalui berbagai teori motivasi yang memberikan wawasan tentang apa yang mendorong kita untuk bertindak. Memahami motivasi tersebut dapat membantu kita mengenali dan memotivasi diri kita sendiri atau orang lain dalam mencapai tujuan dan meraih kebahagiaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline