Lihat ke Halaman Asli

Getir dan Pahit yang Meraja

Diperbarui: 24 Juni 2015   08:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak tau mengapa

Kurasa hatiku bisa serapuh ini

Rasa yang menyesakkan dada

Membekukan sukma jiwa

***

Pada getirnya rasa ini

Kuingin nikmati sepenuhnya

Hingga getir tiada lagi terasa

Pada hati yang sering mengecapanya

***

Tak pernah kusesali

Pun kutangisi dalam hati

Segala rasa yang harus kudapati

Meski nyatanya getir dan pahit yang meraja

Pada singgasana pedih lara

Dalam langit-langit jiwa

Memahat dinding sukma

***

~[ Puspa D. ]~




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline