Lihat ke Halaman Asli

Purwanto Yakub

PNS (Penulis)

Berpisah untuk Bertemu

Diperbarui: 19 Maret 2023   16:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berpisah Untuk Bertemu
Oleh: Purwanto Yakub

Kembar itu bukti keagungan Tuhan
Bisa dibayangkan dalam satu rahim ada dua Insan
Hidup bersama berbagi rasa satu tujuan
Menunggu masa yang telah ditentukan

Terlahir dengan waktu yang sama
dimenit yang berbeda
Menegadahkan wajah, tanda telah siap di dunia
Mengarungi hidup yang penuh tanda tanya

Hari berganti bulan, tahunpun berganti
wajah cantik terpancar dan berseri
Tiada cela bagai sang bidadari
Syukur hati sang bunda pada Ilahi

Terpisah karena suatu masalah
Hingga besar tak pernah serumah
Kini ia mencari, keseluruh penjuru negeri
Hujan panas petir dan badai tak peduli

Tiada sengaja waktu menuntun hingga kuliah
Dikota yang sama dimana Ibunda punya rumah
Informasi didapat dari teman sekolah
Terpacu motor, melesat bak anak panah

Haru biru bertemu Ibu
Linangan airmata terasa pilu
Delapan belas tahun terpisah, kini telah bersatu
Terasa cepat semuanya telah berlalu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline